TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - DPP Himpunan Keluarga Massenrempulu (HIKMA) menegaskan sikap netral dalam kontestasi Pilkada Enrekang 2024.
Ketua DPP HIKMA, Andi Rukman Karumpa, menyampaikan bahwa sesuai dengan ketentuan yang berlaku, organisasi ini tidak diperkenankan terlibat dalam politik praktis.
Dalam pernyataannya, Andi Rukman menggarisbawahi komitmen HIKMA untuk tidak berpihak pada pasangan calon manapun.
Tiga pasangan calon bertarung dalam Pilkada kali ini adalah Mitra Fakhruddin-Mahmuddin, Yusuf Ritangnga-Andi Tenri Liwang La Tinro, dan Irpan-Deswanto.
Dia menambahkan, meski HIKMA sebagai lembaga tetap netral, anggota secara individu diperbolehkan untuk terlibat.
"HIKMA tidak boleh berpolitik, tetapi orang-orangnya secara individu boleh saja, silakan," tegas Andi Rukman kepada Tribun-Timur, Kamis (3/10/2024).
Dia memastikan bahwa HIKMA tidak akan terlibat langsung dalam kampanye politik.
Namun akan memberikan dukungan kepada semua pasangan calon yang berkompetisi.
Lebih lanjut, Andi Rukman menjelaskan bahwa prinsip netralitas ini menjadi pedoman bagi seluruh anggota HIKMA dalam menghadapi kompetisi politik di Bumi Massenrempulu.
Dalam Rakernas dijadwalkan pada 8 November 2024, DPP HIKMA berencana mengundang semua kandidat dan tokoh masyarakat untuk mempresentasikan visi dan misi para kandidat serta mendiskusikan solusi tantangan daerah.
Andi Rukman optimis bahwa pemahaman yang baik akan membantu masyarakat dalam mengambil keputusan yang bijak.
Baca juga: DPP HIKMA Harap 4 Anggota DPR-DPD RI Dukung Pembangunan Enrekang Sulsel
Dia berharap, kontribusi ini dapat memandu calon dalam merumuskan program yang bermanfaat bagi masyarakat.
Meskipun mendukung ketiga pasangan calon, DPP HIKMA tetap memperhatikan dinamika politik yang berkembang.
Andi Rukman mengingatkan masyarakat untuk menjaga saling menghormati di tengah perbedaan pilihan politik. "Boleh beda pilihan, tetapi jangan saling menjatuhkan," tegas Ketua Umum (Ketum) Badan Pengurus Pusat Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPP GAPENSI) itu.
Sikap HIKMA diharapkan dapat menjaga keharmonisan dan menghargai budaya sipakatau yang merupakan nilai luhur masyarakat Enrekang.
Andi Rukman mengajak masyarakat untuk membangun narasi positif, sehingga fokus tetap pada tujuan bersama.
Dan terpenting memilih pemimpin yang mampu membawa kemajuan pembangunan Enrekang.
DPP HIKMA juga berkomitmen mengadakan kegiatan yang melibatkan masyarakat dalam diskusi politik konstruktif.
Sehingga pemahaman tentang proses demokrasi semakin meningkat dan partisipasi aktif dalam pemilihan dapat terwujud.
“Setiap calon memiliki niat baik untuk memajukan daerah. Mari kita dukung mereka dengan cara positif,” ujar Rukman.
Melalui semangat mendukung pencalonan yang baik, HIKMA berupaya menciptakan iklim politik yang kondusif di Enrekang.
Sikap netral DPP HIKMA diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk berpartisipasi tanpa takut penilaian dari pihak lain.
Andi Rukman mengajak semua elemen masyarakat untuk bersatu dalam membangun Enrekang yang lebih baik.
Sebab, keberhasilan Pilkada bukan hanya ditentukan oleh hasil pemilihan, tetapi juga oleh keterlibatan aktif masyarakat.
Olehnya, diharapkan partisipasi semua pihak untuk menciptakan pemilihan yang bersih dan transparan.
Dia mendorong masyarakat untuk tetap berkomunikasi dan menjalin kerja sama meski ada perbedaan pandangan.
“Mari kita saling mendukung dan menjaga kedamaian di Enrekang. Kita semua menginginkan yang terbaik untuk daerah kita,” pungkasnya. (*)