"Dia (AS) mengajar sudah dua tahun. Masih honorer guru olahraga, dia juga diperbantukan di sekolah sebagai guru BK," kata Abdul beberapa Waktu lalu
"Kalau korban tetap bersekolah seperti biasa. Saya juga sudah ketemu dan memberikan semangat untuk menyelesaikan sekolah karena dia sudah kelas 3," lanjutnya.
Kini proses belajar mengajar di SMK 2 Pinrang berlangsung normal kembali.
Disdik pun berharap kasus serupa tidak terjadi Kembali.(*)