Penjelasan Travel Bersama Makassar Usai Viral Telantarkan Jemaah Umrah Asal Gantarang Bulukumba

Penulis: Samsul Bahri
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jamaah Travel Bersama Cabang Makassar Khaeruddin viral tersesat di Mekah usai ditinggal rombongan.

TRIBUNBULUKUMBA.COM, GANTARANG - Berikut ini penjelasan Travel Bersama Cabang Makassar usai viral disebut telantarkan jemaah umrah asal Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Jemaah yang ditelantarkan tersebut bernama Khaeruddin.

Pihak travel membantah video viral tersebut.

"Maka bersama dengan ini saya atas nama Rustam Efendi perwakilan dari travel umroh Bersama Cabang Makassar ingin klarifikasi terkait Khaeruddin (asal Gantarang Bulukumba) yang tidak ikut pulang bersama rombongan 3 September 2024, bahwa pihak travel sama sekali tidak ada unsur kesengajaan untuk tidak membawa pulang Khaeruddin," kata Rustam Efendi dalam rilisnya ke TribunBulukumba.com, Jumat (6/9/2024).

Menurutnya, awalnya Khaeruddin bersama empat jemaah asal Gantarang ingin mencium Hajar Aswad pada pukul 13.00 Wita.

Jamaah Umrah Khairuddin yang tersesat (TRIBUN-TIMUR.COM)

Meski sebelumnya sudah disampaikan bahwa sebelum subuh akan berangkat bersama untuk tawaf wadha'.

Namun saat mereka tawaf Khaeruddin terpisah dan tidak ditemukan sampai kepulangan ke bandara Jeddah hingga pukul 14.00 wita siang.

Sehingga dari pihak travel tetap memulangkan rombongan jamaah dengan harapan Khaeruddin ditemukan kemudian dipulangkan dengan rombongan lain.

Sebelumnya, seorang jamaah umrah laki-laki asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Khaeruddin tersesat di Mekkah.

Bukti tersesatnya di Mekkah beredar dalam video rekaman warga Indonesia di sejumlah media sosial.

Baca juga: Puluhan Travel Haji-Umrah Pameran di Masjid Al Markaz Makassar

Khairuddin menunaikan ibadah umrah melalui salah satu agen travel di Bulukumba.

"Bapak Khairuddin sebagai jamaah umrah asal desa kami tersesat di Mekkah," kata Kepala Desa Gattareng, Abd Hamid, Jumat (6/9/2024).

Posisi sekarang ada di Hotel Mather Al Jawar. 

"Bapak ini tertinggal rombong dari kemarin, sekarang sendirian," katanya.

Terpisah Kepala Urusan Haji dan Umrah Kementerian Agama Bulukumba, Hakim Bohari menyampaikan bahwa yang bersangkutan telah ditangani pihak kementerian luar negeri di Mekkah.

"Sudah ditemukan dan ditangani KJRI dan Insya Allah segera dipulangkan ke Makassar," jelas Hakim Bohari.

Rencananya pada 7 September akan diterbangkan ke Makassar untuk selanjutnya dipulangkan ke Bulukumba.

Sementara pihak Kemenag Bulukumba juga akan memanggil pihak travel untuk dievaluasi.

"Dalam waktu dekat ini kami akan panggil pihak travel yang memberangkatkan Pak Khairuddin," tegas Hakim Bohari.

Ia juga mengajak masyarakat Bulukumba agar sebelum berangkat umrah ke Makassar maka terlebih dahulu harus memastikan travel itu resmi terdaftar.

Setiap calon jamaah umrah harus memastikan travel tersebut berizin atau resmi.

"Resmi miliki izin di pemerintah, pasti pesawatnya ( jadwal, nomor penerbangan, pasti harga (paket layanan), pasti akomodasi (hotel), pastikan visanya," katanya. (*)

 

 


 

 

 

Berita Terkini