Dimas Sukarno juga harus bersaing dengan pemain lokal, Syahrul Lasinari dan Daffa Salman.
Dua pemain ini dikenal pantang menyerah dan berani dalam berduel demi menjaga gawang PSM Makassar dari kebobolan.
- Gelandang
Di lapangan ada nama M Arfan, Rasyid Bakri dan Adil Nur Bangsawan belum main.
M Arfan dalam tahap pemulihan cedera lutut. Ia bulan lalu harus naik meja operasi karena cedera ACL.
Butuh waktu enam-tujuh bulan pemulihan. Diperkirakan baru merumput lagi paling lambat Maret 2025.
Sedangkan Rasyid Bakri dan Adil Nur Bangsawan bersaing dengan gelandang lokal di posisi gelandang bertahan dan box to box.
Bernardo Tavares lebih memilih duet Ananda Raehan dan Akbar Tanjung sejauh ini.
- Penyerang Sayap
Rizal dan Mufli Hidayat juga belum diberi kesempatan bermain.
Rizal merupakan pemain PSM U-20 yang diorbitkan musim ini ke skuad senior.
Ia menjadi top skor Ramang Muda di Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2023-2024 dengan 11 gol dan dua assist dari 17 laga.
Rizal memiliki kecepatan untuk membongkar pertahanan lawan. Tendangan bebasnya juga sangar akurat.
Selain itu, ia bisa bermain sebagai penyerang tengah.
Hanya sisa menunggu waktu bagi Rizal menjalani debut di Laskar Pinisi
Sedangkan Mufli Hidayat, sejauh ini lebih banyak menghabiskan waktu bersama Timnas U-20 Indonesia dari pada PSM Makassar.
Mufli Hidayat baru saja mengikuti turnamen di Korea Selatan. Setelah itu akan persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20.
Makanya, pemain akrab disapa Yayat itu belum dimainkan sekali pun.
- Penyerang Tengah
Muhammad Arham Darmawan dan Andy Harjito perlu kerja keras untuk dapat tempat utama ujung tombak serangan.
Lantaran bersaing dengan pemain asing, seperti Nermin Haljeta, Tito Okello dan Adilson Silva
Saat ini, Bernardo Tavares lebih andalkan dua legion asing. Hasilnya terbilang bagus.
Nermin Haljeta kini menjadi top skorer Liga 1 dengan empat gol.
Sedangkan Tito dan Adilson belum cetak gol, tapi kontribusinya cukup baik. (*)
(*)