Opini

Selatan ‘Menghilang’

Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anshar Aminullah, Mahasiswa Program Doktoral Sosiologi Universitas Indonesia 

Oleh: Anshar Aminullah

Mahasiswa Program Doktoral Sosiologi Universitas Indonesia 

TRIBUN-TIMUR.COM - DI tahun 2016 dan 2020, Bernie Sanders secara beruntut tak mampu lolos menjadi salah satu calon presiden resmi dari partai Demokrat. 

Oleh karena pemilih yang cerdas dan kualitas berdemokrasi yang sangat baik, Bernie Sanders akhirnya kesulitan memperkuat daya tariknya ke basis pemilih Partai Demokrat. 

Ditambah lagi dengan pendekatan Superdelegate dan aturan partai dalam sistem Partai Demokrat yang memiliki pengaruh yang signifikan.

Di mana mereka cenderung mendukung kandidat yang dianggap lebih bisa menang dalam pemilihan umum, yang pada akhirnya Hillary Clinton lalu kemudian Joe Biden yang kemudian terpilih untuk diusung.

Faktor lain, dimana  Bernie Sanders  tidak mendapatkan dukungan dari para elit partai dan pejabat di pemerintahan berkuasa di pusat pemerintahan yang membuatnya harus mengubur harapan untuk ikut berkontestasi di dua pilpres. 

Pilpres Amerika Serikat dan Pilgub Sulsel memang ibarat langit dan bumi alias tidak apple to apple saat mencoba untuk membandingkan keduanya. 

Namun yang menjadi poin penting adalah tiga faktor di atas, Kuatnya daya tarik calon di basis pemilih, peluang kuat untuk menang berupa elektabilitas dalam hasil survey resmi internal, serta dukungan para elit partai dan elit pemerintahan yang membuatnya punya beberapa kemiripan dinamika dengan Pilgub di propinsi yang dua orang mantan Gubernurnya seperti terlupakan begitu saja jasa-jasanya di masa lalu.  

Bukan Kenaifan Fenomenologis

Adalah Adnan Puritcha Ichsan. Sosok pemimpin muda energik dan kharismatik dengan segudang prestasi yang dia torehkan selama 10 tahun di Kabupaten Gowa.

Figur ini mendadak hilang dari peredaran dan hingar bingar para bakal calon Gubernur Sulsel 2024-2029. 

Daya tariknya yang tak diragukan lagi ke basis-basis pemilih khususnya di wilayah selatan, elektabilitas yang sangat bagus, hingga kesiapan maintenance biaya kampanye dan infra struktur tim komplit ada padanya. 

Saya kenal baik dengan figur ini, meski gayung tak bersambut oleh karena Bupati muda penuh gagasan cemerlang ini mungkin tak mengenal rakyat kecil dari pelosok desa seperti saya. 

Pun seandainya Tuhan mempertemukan kami dalam waktu dekat, mungkin saya akan lebih senang curhat bagaimana ibu saya yang sudah renta, harus membersihkan 5 kali sehari debu tebal di teras rumah kami, oleh karena aktivitas lalu lalang mobil truk tambang golongan C di kampung kami.

Halaman
123

Berita Terkini