Pilkada Palopo 2024

Soal Duet FKJ di Pilkada Palopo Sulsel, Nurhaenih: Tunggu Akhir Juli Saya Bersama Siapa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPRD Kota Palopo, Nurhaenih saat halalbihalal di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan IKB KJP, Minggu (9/6/2024) malam. Nurhaenih tegaskan maju di Pilkada Palopo.

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Ketua DPRD Kota Palopo Nurhaenih nyatakan sikap siap maju Pilkada Palopo 2024.

Pernyataan itu ditegaskan Nurhaenih saat halalbihalal di Gedung Baru Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan IKB KJP, Minggu (9/6/2024) malam.

Sebelumnya, Nurhaenih dikabarkan akan mengikuti kontestasi Pilwali pada November 2024 yang dibuktikan dengan banyaknya APK terpasang di Kota Palopo.

"Saya mau mengikuti keinginannya keluargaku semua. Saya akan perjuangkan ki lima tahun ke depan di Pemerintahan Kota Palopo," kata Nurhaenih.

Ia mengaku akan berjuang pada Pilkada dengan harapan seluruh masyarakat Palopo bisa menemaninya berjuang.

Baca juga: 2 Ketua Golkar di Sulsel Bermanuver, Ngekor Nasdem Maju Pilkada 2024

Ratusan emak-emak yang menamai dirinya emak-emak sayang terlihat menghadiri halalbihalal ketua DPRD Palopo tersebut.

Mereka meneriakkan dukungan untuk Nurhaenih agar semangat berjuang pada kontestasi November 2024.

"Pada akhir Juli 2024 keluargaku semua akan mengetahui saya jadi apa dan bersama siapa pada perhelatan November 2024 (Pilkada) nantinya," tambahnya.

Emak-emak sayang dan seluruh tamu undangan kemudian meneriakkan '02' yang berarti menjadi calon wakil wali kota.

Tak hanya itu, mereka juga meneriakkan kata 'oranye' yang merupakan ciri khas Farid Kasim Judas (bacalon wali Kota Palopo.

Nurhaenih memang dikabarkan akan berpasangan dengan Farid Kasim Judas (FKJ) pada Pilwali nantinya.

Baca juga: Viral Nurhaenih Dikeluarkan dari Grup WA, Dicap Penghianat DPP Golkar

Hal tersebut terungkap dari foto FKJ-Nur yang tersebar di sosial media.

Apalagi Nasdem merekomendasikan Nurhaenih sebagai wakil mendampingi Farid Kasim Judas di Pilkada Palopo.

Namun keduanya belum menyatakan sikap terkait foto tersebut.

Tetap Masuk Radar DPP Golkar

Dua elite Golkar tingkat daerah yang bermanuver tetap masuk radar survei DPP.

Ketua DPD II Golkar Barru Mudassir Hasri Gani (MHG) direkomendasikan Nasdem untuk jadi wakil bupati Barru mendampingi Ulfa Nurul Huda.

Padahal Golkar menyiapkan Andi Ina Kartika dan MHG maju sebagai 01 di Pilkada Barru.

Keduanya pun masuk dalam radar survei DPP Golkar.

Gerakan tambahan MHG dinilai mengecewakan partai Beringin Rindang.

Lalu Ketua Harian DPD II Golkar Palopo Nurhaenih direkomendasikan Nasdem menjadi wakil wali Kota Palopo dampingi Farid Kasim Judas (FKJ).

Padahal Ketua DPD II Golkar Palopo Rahmat Masri Bandaso dan Nurhaenih masuk dalam calon potensial DPP Golkar.

Sekretaris DPD I Golkar Sulsel, Andi Marzuki mengatakan kedua kader tersebut tetap masuk dalam radar survei DPP.

Pasalnya, DPP Golkar yang menentukan figur maju bertarung di Pilkada Serentak 2024.

“Sampai sekarang ini masih tetap masuk radar untuk survei, nanti kita lihat hasil survei akhirnya,” katanya kepada Tribun-Timur.com, Minggu (9/6/2024).

Sejauh ini belum ada sanksi tegas dari DPP Golkar untuk dua kader yang bermanuver itu.

Andi Marzuki memperingatkan bahwa jika dua kader itu tetap dengan manuvernya, DPP akan tegas.

Mudassir Hasri Gani dan Nurhaeni.  (Kolase Tribun-Timur.com)

“Kalau nanti disurvei akhirnya tetap seperti apa yang dia lakukan sekarang ini ya tentu ada sanksi dari DPP tapi kita tidak tahu sanksinya seperti apa,” ujarnya.

Sejauh ini Golkar Sulsel mempersiapkan kadernya bertarung di 24 kabupaten/kota.

Yang menonjol Pilkada Makassar ada Munafri Arifuddin, di Kabupaten Barru ada Andi Ina Kartika, Kota Palopo dipersiapkan Rahmat Basri Bandaso.

Hal ini tidak lepas dari kekuatan Golkar Sulsel di Pileg lalu.

Golkar keluar sebagai juara dua dengan meraih 14 kursi DPRD Sulsel.

Ini menjadi modal bagi partai besutan Airlangga Hartarto bertarung di Pilkada Sulsel.

“Semuanya yang dapat surat tugas, itu yang diharapkan yang bertarung di daerah,” terang Andi Marzuki.

“Yah berpeluang kader sendiri diusung, tapi orang luar juga berpeluang diusung,” tutupnya.

Tahapan Pilkada 2024

Persiapan

-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024

-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024

-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum

-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024

-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024

-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024

Penyelenggaraan

-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024

-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024

-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024

-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024

-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024

-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024

-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024

-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Andi Bunayya Nandini

Berita Terkini