TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - DPD Partai Gerindra buka peluang mengusung Ahmad Daeng Tonang dalam Pilkada Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Apalagi, saat ini Ahmad Daeng Tonang alias ADT tengah mengincar dukungan Gerindra untuk maju calon Bupati Takalar.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Gerindra Sulsel Harmansyah mengatakan Gerindra saat ini membuka ruang komunikasi bagi para kandidat calon kepala daerah yang ingin mengendarai Gerindra.
"Kita membuka ruang calon eksternal untuk diskusi karena kan tersimulasi terus untuk olahan yang tepat," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (28/5/2024)..
Namun, untuk dapat diusung Gerindra, harus memenuhi persyaratan.
Baca juga: Fix! Cak Imin Tunjuk Hengky Yasin Maju Pilkada Takalar, Andi Tenri Liweng Wajo, Muh Syarif Jeneponto
Figur tersebut juga harus siap dikaderkan oleh Gerindra.
Saat ini Gerindra tetap berpatokan pada komitmen awal mereka, mengusung kader internal untuk maju Pilkada serentak.
"Jadi kalau kita kembali ke Pilkada, kita memprioritaskan kader terlebih dahulu," ungkapnya.
"Apakah nanti bergandengan dengan kader atau lainnya, usungan utama dari Gerindra adalah kader yang siap dikaderkan," tambah dia.
Lanjut Harmansyah, dirinya juga sudah sempat bertemu dengan Ahmad Daeng Tonang dan melihat dia adalah salah satu figur yang tulus.
"Ini orang baik, saya berdiskusi, melihat ada tanda-tanda ketulusan dari orang tersebut," jelasnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Sulsel Fachruddin Rangga menyatakan diri siap maju di Pilkada Takalar 2024.
Baliho dan spanduk bergambar dirinya telah terpanjang di beberapa ruas jalan di Takalar.
Baca juga: Berebut Restu Beringin di Pilkada Takalar 2024, Fachruddin Rangga: Saya Sudah 30 Tahun di Golkar
Kunjungan dan sosialisasi telah gencar dilakukan di beberapa titik dan lokasi.
Beberapa partai telah didaftarkan, termasuk Golkar.
Di partai pohon beringin ini, Rangga punya kans kuat untuk dapat mandat.
Pasalnya, Rangga satu-satunya kader Golkar yang punya popularitas tinggi.
Rangga adalah anggota DPRD Sulsel dua periode.
Dia juga adalah adik Mantan Bupati Takalar, Burhanuddin Baharuddin.
Namun langkah Rangga mengendarai Golkar tak mulus.
Dia harus bersaing dengan banyak nama, kader dan bukan kader.
Dari internal Golkar ada Zulham Arief, menantu Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe.
Dikabarkan, Zulham telah telah diusulkan oleh DPD I Golkar Sulsel ke DPP.
Hasilnya, Zulham mendapat surat tugas dan diundang mengikuti pembekalan sebagai bacalon di DPP.
Sementara di luar Golkar ada lima nama, yakni Firdaus Manye, Hengky Yasin, Ahmad Tonang, Hj Mardiah, dan Nawir Rahman.
Semua nama tersebut, termasuk Rangga akan diseleksi melalui survei yang diadakan Golkar.
Survei itu sedang berjalan saat ini.
Saat ditanya soal peluang dia mengendarai Golkar, Rangga optimistis.
"Saya ikut apapun hasil survei karena itulah potret real di masyarakat. Tapi, saya optimis dengan kondisi di lapangan," katanya saat dihubungi via WhatsApp, Kamis (23/5/2024) siang.
Saat ditanya apakah dia ingin maju sebagai bupati atau wakil bupati.
"Tentu kita harus realistis melihat keadaan. Saya mengikut apapun yang ditugaskan partai bedasarkan hasil survei," katanya.
Saat ditanya alasan mengapa dia optimistis dibanding figur-figur lain yang di survei, dia menjawab bahwa dia bukan orang baru di Golkar.
"Saya sudah lebih 30 tahun di Partai Golkar. Sebelum masuk di Golkar, saya di AMPI. Saya berproses dari bawah," katanya.
Ia yakin Golkar akan prioritaskan kadernya.
Apalagi Golkar sekarang tidak meminta mahar.
"Golkar saat ini beda dengan Golkar yang dulu. Sekarang itu tidak mengenal yang namanya mahar, bayar-bayar," katanya.
"Jika kita punya prestasi, dedikasi, loyalitas, dan tak tercela, saya yakin partai akan mempertimbangkannya," tambahnya.
Meski begitu, Rangga bukan berarti tidak berharap di partai lain.
Selain di Golkar, dia telah mendaftar di empat partai.
Di Demokrat, PDIP, Nasdem, dan Hanura.
Tahapan Pilkada 2024
Persiapan
-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024
-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024
-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum
-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024
-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024
-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024
Penyelenggaraan
-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024
-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024
-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024
-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024
-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024
-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024
-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024
-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)