Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa: UKT Unhas Tidak Naik Sejak Awal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rektor Universitas Hasanuddin Prof Jamaluddin Jompa

"Banyak UKT Unhas masih jauh di bawah standar biaya tunggal. Katakanlah harusnya Rp15 juta per semester tapi kenyataannya cuma bayar Rp3 juta sampai Rp 5 Juta. Lalu siapa subsidi?," jelas Prof JJ.

"Jumlah subsidi pemerintah kan terbatas, sehingga masyarakat (berkemampuan finansial) berkontribusi. Saya juga tetap berharap bisa 0 rupiah, tapi perguruan tinggi tetap harus maju ya," katanya.

Prof JJ menegaskan, banyak beasiswa di Unhas yang bisa dimanfaatkan mahasiswa.

Sehingga dirinya tak ingin ada mahasiswa putus pendidikan hanya karena persoalan ekonomi.  

Mendikbudristek Batalkan Kenaikan UKT

Sebelumnya diberitakan, Nadiem Makarim membatalkan kenaikan UKT ini.

Hal itu disampaikan Nadiem Makarim usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (27/5/2024).

Kenaikan UKT untuk mahasiswa baru PTN tahun ini mengundang protes meluas.

Bahkan Mendikbud Nadiem Makarim juga sudah dipanggil DPR RI untuk memberikan penjelasan.

Setelah pertemuan antara Komisi X DPR RI dengan Nadiem Makarim, giliran Jokowi memanggil langsung Nadiem.

Setelah menghadap Jokowi, Nadiem Makarim pun menegaskan pembatalan kenaikan UKT.

"Kami Kemendikbudristek telah mengambil keputusan untuk membatalkan kenaikan UKT di tahun ini dan kami akan merevaluasi semua permintaan keningkatan UKT dari PTN," ucap Nadiem Makarim.

Nadiem mengatakan, tidak akan ada kenaikan UKT buat semua mahasiswa pada tahun ini.

Kemendikbud akan mengevaluasi permintaan UKT yang diajukan perguruan tinggi.

"Jadi untuk tahun ini tidak ada mahasiswa yang akan terdampak dengan kenaikan UKT tersebut dan kami akan mengevaluasi satu per satu permintaan atau permohonan perguruan tinggi untuk peningkatan UKT tapi itu pun untuk tahun berikutnya," katanya.

Halaman
1234

Berita Terkini