TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anak-anak hambur gabah dikeringkan diduga pemicu duel berdarah emak-emak di Jl Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin kemarin.
Informasi yang diperoleh, kejadian bermula saat perempuan S sedang menjemur gabah.
Tiba-tiba anak, Hj N yang berumur sekitar 7 tahun bermain dan menghamburkan gabah yang dijemur S.
S pun menegur anak Hj N, lalu sang bocah melapor ke orang tuanya.
Tak terima, anaknya ditegur, Hj N mendatangi S lalu terjadi adu mulut.
Bahkan ada mulut itu, sampai menggunakan senjata tajam jenis pisau dapur.
Hingga akhirnya perempuan Hj N mengalami luka terbuka di bagian lengan akibat terkena sayatan pisau.
"Yang saya dengar katanya itu adikku pergi injak-injak padi. Kan ada orang menjemur padi di depan. Kemudian ditegur," kata anak Hj N, NI saat dikonfirmasi, Selasa (14/5/2024) sore.
"Saat ditegur, mungkin natanya mamaku begitu, jadi cekcokmi,"
NI juga membeberkan, jika hubungan ibunya Hj N dan terlapor S, tidak begitu akur selama ini.
"Iye (tidak akur)," akunya.
Sebelumnya diberitakan, Dua emak-emak di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, terlibat duel perkelahian hingga menggunakan senjata tajam jenis pisau.
Kejadian itu berlangsung di Jl Poros Ketimbang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Senin kemarin.
Duel itu melibatkan perempuan berinisial Hj N (53) dan perempuan inisial S (47).
Bahkan, duel itu menggunakan pisau dapur hingga salah satunya mengalami luka sayatan.