Pilgub Sumut 2024

Reaksi Gibran Rakabuming Saat PDIP Tutup Pintu Maaf untuk Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024

Editor: Ansar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cawapres terpilih sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Solo, Jawa Tengah, Jumat (5/4/2024).(KOMPAS.com/Labib Zamani)

TRIBUN-TIMUR.COM - Rencana Bobby Nasution untuk kembali ke PDIP kemungkinan kandas.

Bobby Nasution menantu Presiden Jokowi berencana akan mendaftar ke semua partai politik untuk maju di Pemilihan Gubenur Sumatera Utara.

Namun PDIP sebelumnya sudah menutup pintu untuk mendukung Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara 2024.

Hal tersebut karena menantu Jokowi itu dinilai sudah tidak memiliki garis politik yang sama dengan PDI-P.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta menanyakan langsung kepada Bobby.

"Ya, tanya aja ke Bobby, ya," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Selasa (16/4/2024).

Putra sulung Presiden Jokowi ini tak mempersoalkan terkait PDI-P terbuka bagi siapapun kecuali Bobby dalam penjaringan kepala daerah di Sumut.

"Ya, enggak apa-apa. Tenang aja," ungkap dia.

Soal kemungkinan Bobby maju Pilkada Sumut dengan bergabung partai politik lain, Gibran lagi-lagi meminta menanyakan hal itu kepada Bobby.

"Ditanyakan ke Bobby aja ya," jelasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan, partainya menutup pintu untuk mendukung Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara 2024.

Menurut Hasto, siapa saja boleh mendaftar untuk didukung oleh PDI-P dalam Pilkada Sumut, kecuali Bobby Nasution.

"Sudah ada pendaftaran-pendaftaran di daerah-daerah Sumatera Utara, kemarin sudah melaporkan semua boleh mendaftar kecuali Mas Bobby itu usulan dari bawah," kata Hasto di kediaman Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Jumat (12/4/2024).

Menurut Hasto, menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sudah tidak memiliki garis politik yang sama dengan PDI-P.

Golkar Ingin Bobby Nasution maju di Medan

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Medan berharap Bobby Nasution maju di Pilkada Medan, bukan Pilgub Sumut 2024.

Golkar Medan menilai seharusnya menantu Presiden Jokowi ini mendaftar sebagai calon wali kota di Pilkada serentak mendatang.

Bukan tanpa alasan Golkar Medan menginginkan suami Kahiyang Ayu itu maju lagi untuk periode kedua.

Oleh partai Golkar, Bobby Nasution dinilai berhasil membangun Kota Medan.

Demikian dikatakan Ketua Tim Penjaringan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Golkar Medan, Zulchairi Pahlawan saat membuka masa penjaringan calon kepala daerah, Senin (15/4/2024) lalu.

"Harapan kami Bobby bisa melanjutkan pembangunan di Medan," kata Zuhairi, dilansir Tribun-Timur.com, Selasa (16/4/2024).

"Menurut kami, Bobby punya kapasitas dan kapabilitas untuk melanjutkan tugas-tugas yang belum selesai," lanjutnya.

Ia menyebut, selain ditugasi sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur, Bobby juga memperoleh tugas dari DPP Golkar sebagai cawalkot Medan.

Menurutnya, Golkar Medan terbuka apabila menantu presiden itu mau mendaftar sebagai cawalkot untuk periode kedua.

"Soal surat penugasan (Bobby) sebagai wali kota (ada). Dan menurut kami sampai detik ini telah berhasil membangun Medan dan (Bobby) bisa mendaftarkan diri ke Golkar Medan dan diusung Golkar."

"Dan terbuka bagi calon lain. Karena penilaian itu disampaikan oleh DPP melihat elektabilitas calon," jelasnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan sejauh ini hubungan Golkar Medan dengan Bobby sangat baik.

Meski demikian, sambung Zulchairi, Bobby belum pernah menyampaikan niatnya untuk kembali maju sebagai Wali Kota Medan.

"Selama ini komunikasi dengan Bobby ke kita bagus tidak ada masalah. Yang jelas Bobby dan Golkar Medan baik."

"Kami belum ada komunikasi mengenai apakah Bobby Nasution akan bergabung dengan Golkar, namun tidak tau kalau ke DPP."

"Seyogianya Bobby tetap daftar meski dia mendapatkan surat penugasan menjadi wali kota Medan," terangnya.

Dua Bakal Calon Gubernur Sumatra Utara di Pilgub Sumut 2024, Musa Rajekshah dan Bobby Nasution (Tribun-timur.com)
Diketahui, Partai Golkar telah membuka pendaftaran penjaringan calon wali kota Medan.

Pembukaan pendaftaran calon wali kota Medan dibuka pada 15 sampai 23 April 2024.

Sebagai informasi, partai berlambang pohon beringin itu memperoleh enam kursi di DPRD Medan.

Dengan begitu, Golkar butuh tambahan empat kursi untuk mendaftar sebagai pasangan calon pada Pilkada Medan 2024 yang digelar November mendatang.

Golkar Sumut Utamakan Kader di Pilgub

Wakil Sekretaris Jendral DPP Golkar Hasrul Benny Harahap menegaskan partainya mengutamakan kader maju di Pilkada serentak 2024.

Penegasan itu disampaikan menanggapi dua sosok digadang-gadang diusung Golkar pada Pilkada Sumatera Utara atau Sumut 2024.

Sosok dimaksud adalah Ketua Golkar Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.

“Partai Golkar prioritas kader Golkar untuk calon gubernur, calon wali kota, dan bupati,” kata Hasrul, Sabtu (13/4/2024), dilansir tribun-timur.com dari Tribunnews.com.

Hasrul Benny Harahap menyatakan, partai beringin sedang melakukan survei untuk melihat simpati dan elektabilitas para calon kepala daerah.

Pada pemilu 2024, suara Golkar mengalami peningkatan, termasuk di Sumut yang mana Golkar keluar sebagai pemenang.

DPP Golkar, sambung Hasrul, akan memutuskan calon terbaik untuk dimajukan pada Pilgub Sumut 2024.

“Sampai tahap ini DPP Partai Golkar telah melakukan penjaringan, yakni melakukan survei kepada calon sehingga tidak ada penjaringan ataupun pendaftaran lagi di tingkat DPD,” katanya.

PAN Bakal Dukung Bobby Maju Pilgub Sumut

Sementara itu, sama seperti Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) berencana mengusung Bobby Nasution dalam Pilkada Sumut 2024.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi.

"PAN berencana akan mengusung Mas Bobby maju di Pilkada (Sumut) 2024. Ini yang kedua kali PAN mengusung Mas Bobby."

"Yang pertama saat maju sebagai calon wali kota Medan," kata Viva saat dimintai tanggapan, Sabtu.

Di sisi lain, partai yang mengusung Bobby di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Medan sebelumnya, yaitu PDIP menyatakan tak akan mengusung Bobby untuk Pilkada Sumut 2024.

Terkait hal ini, Viva menyebut, sejauh ini baru ada nama menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu yang dipersiapkan untuk maju Pilkada Sumut 2024.

"Iya. Belum ada (nama) yang lain," tutur Viva Yoga.

Adapun, Golkar telah memberikan surat rekomendasi kepada Ijeck dan Bobby untuk maju Pilkada Sumut 2024.

Surat rekomendasi itu diberikan Golkar kepada Bobby dan Ijeck dalam acara pengarahan calon kepala daerah dan bakal wakil calon wakil kepala daerah Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Sabtu (6/4/2024) lalu.

"Sumut tentu kemarin Mas Bobby hadir tentu sudah diberikan surat penugasan juga dan juga di sana juga diberikan surat kepada wakil gubernur sekaligus ketua DPD Sumut, yaitu saudara Musa Rajekhsah," kata Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, saat ditemui di Hotel Le Meredien, Jakarta, Minggu (7/4/2024).

Menko Perekonomian itu menyatakan bahwa Bobby juga telah berbicara dengan petinggi Golkar.

Namun, Airlangga tidak menjawab apakah ada koordinasi dengan Presiden Jokowi soal rekomendasi tersebut.

"Kita sudah bicara dengan mas Bobby, ya," ucap Airlangga.

Ia menambahkan pihaknya juga belum bisa mengumumkan perihal kapan Bobby resmi diusung maju Pilgub Sumut 2024.

Partai berlambang pohon beringin itu, jelas Airlangga, masih menunggu dinamika politik.

"Tentu kita lihat perkembangannya saja," ujarnya. (*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Terkini