Hal ini dikarenakan kewajiban niat di malam harinya hanya berlaku hanya pada puasa wajib saja.
Sebab, untuk puasa sunah seperti niat puasa syawal boleh dilakukan juga pada siang hari, sejauh kamu belum makan dan minum, atau menjalankan aktivitas yang membatalkan puasa sejak subuh dengan niat:
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis syawwâli lillâhi ta’âlâ
Yang artinya: “Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT.”
Tata Cara Puasa Syawal
1. Membaca niat puasa Syawal
2. Makan Sahur
Sama dengan puasa lainnya, puasa Syawal juga disunahkan untuk makan sahur.
3. Berbuka puasa
Setelah seharian menjalankan ibadah puasa dengan menahan lapar, dahaga dan hawa nafsu negatif maka pada Magrib saatnya untuk berbuka.
Doa buka puasa
ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Dzahabazh zhama'u wabtallatil uruuqu, wa tsabatal ajru in syaa Allah.
Artinya: Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan telah ditetapkan pahala insya Allah. (HR. Abu Daud no. 2010)
(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)