Daffa memiliki ketenangan dalam menghentikan serangan lawan dan juga sering overlapping untuk membantu penyerangan.
Akurasi umpannya akurat, sudah satu assist dibukukan pemain kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat ini.
Legenda PSM Makassar, Anwar Liko menilai permainan Ananda dan Daffa di klub sangatlah bagus.
Adapun keduanya tak dipanggil perkuat Timnas Indonesia U-23 bisa saja karena faktor strategi pelatih.
“Ananda dan Daffa ini punya kualitas. Mungkin mereka tak dipanggil karena tidak masuk strategi atau taktik Shin Tae-yong. Buktinya di tangan Bernardo Tavares di PSM Makassar mereka jadi andalan,” katanya Rabu (3/4/2024).
Anwar meminta Ananda dan Daffa terus bekerja keras untuk bisa menembus Timnas.
Meski diakuinya pertarungan sangat ketat.
Apalagi, Timnas Indonesia semakin banyak diisi pemain naturalisasi.
“Terus kerja keras. Tampilkan permainan terbaik di setiap laga,” ucap pemain yang bawa PSM Makassar juara Liga Perserikatan 1991-1992 ini.
Dua Pemain Abroad Diragukan Tampil
Timnas Indonesia U-23 telah menjalani pemusatan latihan di Dubai sejak 1 April lalu.
Namun, dari 28 pemain dipanggil masih ada enam belum bergabung.
Mereka adalah pemain abroad, Justin Hubner, Nathan Tjoe A-On, Rafael Struick, Ivar Jenner, Pratama Arhan, dan Marselino Ferdinan.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mengatakan, empat pemain akan bergabung dalam waktu dekat.
Hanya dua yang masih belum ada kepastian.