TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 150 peserta Sholat Subuh lebih awal waktu. Mereka hanya berjamaah di kamar masing-masing. Pun tak ada wiridan lama-lama 150 nafar awwal tes kebugaran itu.
Dipandu beberapa personel TNI/Polri peserta nafar awwal tes kebugaran bergerak, berjalan dan berlari-lari kecil sepanjang 1,6 kilometer dari depan Gedung A ke gerbang Asrama Haji Pondok Gede, pergi-pulang.
Sebelum star, satu per satu peserta tes kebugaran menjalani tensi pengukuran tekanan darah.
Tim kesehatan bimtek memberi saran ke ke masing-masing peserta berdasarkan hasil tensi.
"Baiknya jalan pelan-pelan saja" atau "Bisa lari-lari ini". Saran ini disampaikan berdasarkan data di monitor tensi digital.
"Nafar tsani" tes kebugaran PPIH Arab Saudi digelar Jumat (22/3/2024) pagi.
Tes kebugaran dilakukan untuk memastikan bahwa semua petugas haji memiliki kekuatan fisik yang mampu memberi pelayanan maksimal pada jamaah.
Kemenag RI tetap mengusung Tema ramah lansia dalam pelaksanaan haji tahun 1445 H/2024 M.
Dalam musim haji ini, terdata 45 ribu lansia.
Hari ke-3 Bimbingan Teknis Petugas Pelaksana Ibadah Haji Arab Saudi atau Bimtek PPIH Arab Saudi, Kamis (21/3/2024).
Pukul 07.00 WIB peserta sudah berdatangan ke halaman depan aula. Pimpinan apel sudah berteriak-teriak mengarahkan peserta maupun mengingatkan dasar-dasar upacara.
Direktur Bina Haji Ditjen PHU Kemenag Sulsel Arsad Hidayat disambut dengan Mars PPIH. Berikut bait lirik Mars PPIH:
Bila Allah Memanggil
Siap Jiwa dan Raga
Menunaikan Tugas Negara
Amanah yang Mulia
Khidmat pada Sesama
Jamaah Haji Indonesia
Dengan Semangat Satu Bangsa
Bersama, Tunaikan PerintahNya
Melayani Tamu Allah adalah Tugas Kita
Sabar, Jujur, Tulus, Ikhlas
Adalah Sikap Kita
Dengan Mengharap Ridho Allah
dan Syafaat Rosulullah
Petugas Haji Indonesia
Selalu Siap Sedia
Pagi ini, Direktur Bina Haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag RI menjadi inspektur apel.
Dalam amanahnya, Arsad Hidayat, yang belasan tahun menjadi kepala daerah kerja (daker) Mekah dan Madinah, mengingatkan pentingnya apel pagi dilakukan di Arab Saudi nanti.
Bahkan apel pagi di Arab Saudi bagi semua PPIH dilakukan atas usulan Arsad Hidayat, berdasar dari pengalaman dan pengamatannya selama menjadi daker.
“Apel pagi penting dilakukan untuk memastikan kita bisa memberi pelayanan tepat waktu,” tegas Arsad Hidayat.
Setelah apel pagi, peserta masuk kelas.
Hari ketiga ini adalah pendalaman tugas dan fungsi (tusi).
Jadi peserta dibagi dalam 13 kelas, sesuai tusi masing-masing.
Dalam pelaksanaan materi kelas tusi, Arsad Hidayat keliling memantau.
Termasuk di kelas Tusi Media Center Haji (MCH).
Arsad Hidayat langsung didaulat memberi wejangan di kelas Tusi MCH.
“Perbanyak amal jariyah lewat berita tips. Tips agar tidak kesasar, tips belanja, hingga tips menghadapi macet di puncak Haji. Jangan meresahkan jamaah Haji dengan berita.
Buat jamaah jadi tenang dan tenteram dengan berita,” kata Direktur Bina Haji Ditjen PKU Kemenag Sulsel Arsad Hidayat.(*)