TRIBUN-GOWA.COM - Rektor UINAM Prof Hamdan Juhannis mengukuhkan tiga guru besar UIN Alauddin Makassar.
Mereka dikukuhkan di Aula Kampus II UINAM, Jl HM Yasin Limpo, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Senin (4/3/2024) lalu.
Adapun mereka, yakni Prof Hamzah Harun Al Rasyid, Prof Muhsin Mahfudz, dan Prof Muhaemin Latif.
Prof Hamdan Juhannis mengakui tiga pidato mereka sangat berkualitas diantara pengukuhan guru besar sebelumnya.
Prof Hamdan menilai ketiga sosok guru besar yang dikukuhkan merupakan paling dekat dengannya.
“Ketiganya memiliki kesamaan, memiliki kedalaman kajian,” katanya.
Kedalaman kajian pertama menguasai bahasa arab sangat bagus.
Baca juga: Profil Prof KH Hamzah Harun Al Rasyid Ketua PWNU Sulsel Dikukuhkan Guru Besar UIN Alauddin Makassar
“Anregurutta Prof Hamzah kuliah di Al Azhar, Prof Muhaemin kuliah di barat, masternya bahasa arab, demikian Prof Muhsin bisa berbahasa arab dan inggris secara aktif dan pasif,” katanya.
“Mereka andalan UIN Alauddin. Ketiganya telah memberikan sandaran kehidupan,” jelasnya.
Dia mengaku Prof Hamzah telah memberikannya sandaran kearifan kehidupan.
"Di luar kampus pada ormas Islam, (Prof Hamzah) memberikan saya kearifan lokal pada kehidupan saya, luar biasa sekali," jelasnya
"Prof Muhsin dan Prof Muhaemin telah memberikan saya sandaran intelektual, keduanya selalu jadi referensi saya, baik ide, gagasan," katanya.
"Kepada 3 guru besar saya ingin menyampaikan 5 fakta hidup meskipun itu teramat pahit," katanya.
Baca juga: Profil dan Prestasi Prof Muhsin Mahfudz Resmi Guru Besar Baru UIN Alauddin Makassar
Pertama tidak ada yang real dalam hidup ini. Yang ada orang yang berwajah ganda.
"Kedua, para guru besar khususnya kepada 3 guru besar dikukuhkan. Orang yang anda paling cintai di dalam hidup akan memberikan luka paling dalam," ucapnya