TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Evakuasi korban longsor Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan dilanjutkan.
Tim SAR gabungan mulai mencari korban, Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 09.00 Wita.
Tim SAR gabungan mulai bergerak menyisir tebing.
"Pukul 09.05 Wita alat berat buldoser bergerak membersihkan sisa material longsor untuk membuka akses jalan serta 1 unit eskavator bergerak dari arah Bastem," jelas Kepala BPBD Luwu, Andi Baso saaf dikonfirmasi Tribun-Timur.com.
BPBD memprediksi masih ada korban yang tertimbun material longsor.
"Upaya yang dilakukan dengan mengerahkan bantuan alat berat. Total ada buldoser 2 unit dan 1 eskavator yang dikerahkan," akunya.
Menurutnya, melihat kondisi cuaca yang tak menentu, potensi longsor susulan masih berpeluang terjadi.
Tak hanya itu, material tanah setinggi hampir 3 meter membuat akses jalan terputus.
"Terputus totalnya akses mobilisasi warga Kecamatan Bastem Utara dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan roda empat," terangnya.
Selain alat berat, unit medis juga masih siaga di lokasi longsor.
Andi Baso merincikan ada empat unit ambulans.
Dan fasilitas dapur umum milik Tekbek Kodim Palopo.
Adapun jumlah personel terlibat sebagai berikut:
- Basarnas 25 orang
- Kodim 1403 Palopo 50 orang