TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Proyek pembangunan stadion baru di Sulawesi Selatan (Sulsel) kian menemukan titik cerah.
Rapat terbatas Pj Gubernur Bahtiar bersama lima Pemerintah Daerah membahas beragam proyek pembangunan di Sulsel, khususnya Mamminasata pada Senin (26/2/2024) malam.
Pemerintah Kota Makassar, Kabupaten Maros, Pangkep, Gowa dan Takalar terlibat.
Para pemimpin di Sulsel ini membahas materi sebelum memenuhi panggilan Presiden Jokowi, Selasa (27/2/2024) siang ini.
Usai rapat, Wali Kota Makassar M Ramdhan Pomanto mengabarkan rencana groundbreaking Stadion baru di Sulsel yang lokasinya di Sudiang, Makassar.
"Targetnya bulan Juli groundbreaking. Selama sudah siap tata ruang, stadion soal lahan dan anggaran infrastruktur," jelasnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Bahtiar mengaku pembangunan stadion baru harus direncakan secara matang.
Mulai dari persoalan aksesibilitas, tata ruang, prospek perekonomian hingga kawasan olahraga.
"Kalau kita membangun stadion kita tidak hanya membangun gedung, kan ada akses jalan," jelas Bahtiar.
"Kemudian dampak lanjutannya bagaimana menjadikan stadion itu bukan hanya sebagai gedung olahraga," lanjutnya.
Kehadiran stadion baru nantinya bisa menjadi suntikan untuk perekonomian masyarakat.
Bisa menjadi pusat ekosistem baru perputaran hidup.
Ia mencontohkan dampak kehadiran Stadion Gelora Bung Karno di Senayan, Jakarta.
"Bayangkan itu Senayan sekitarnya ada Pondok Indah, ada Permata Hijau, di mana-mana ada stadion itu biasanya di kawasan sekitarnya itu berkembang pemukiman," jelas Bahtiar
"Maka saya tadi rapat dengan kawan-kawan Makassar, Gowa, Maros, Takalar sampai Pangkep. Kami diskusikan karena itu menjadi pusat baru nanti," lanjutnya.
Pj Gubernur Bahtiar mengaku perangkat Pemda sudah satu visi untuk pembangunan stadion.
Apalagi ini merupakan janji dari Presiden Jokowi.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz