TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Partai Nasdem Palopo berpotensi geser Golkar menjadi pemimpin DPRD Kota Palopo.
Sebelumnya, Partai Golkar mendapat perolehan suara tertinggi di Kota Palopo pada Pemilu 2019.
Berdasarkan update real count KPU RI per 21 Februari pukul 23.00 Wita, Nasdem Palopo memperoleh 11.607 suara di Pemilu 2024.
Torehan suara itu sudah mendekati suara yang diraih Nasdem pada Pemilu 2019 yakni 13.696.
Sementara Partai Golkar Palopo dengan perolehan suara tertinggi kedua, memperoleh 7.950 suara.
Disusul PDI Perjuangan dengan perolehan suara 3.402.
Sementara, jumlah suara yang masuk baru 54,15 persen atau 274 dari 506 TPS di Kota Palopo.
Jumlah tersebut masih dapat berubah, karena saat ini masih berlangsung rekapitulasi hasil Pemilu.
Dari empat Dapil di Kota Palopo, berdasarkan update real count KPU RI per 21 Februari pukul 23.00 Wita, Nasdem mendapat suara tertinggi di tiga Dapil, yakni Dapil II, III dan IV.
Sementara Dapil I suara terbanyak masih dipimpin oleh Golkar.
Dalam Pileg tahun ini, 25 kursi DPRD Kota Palopo akan terisi dan Nasdem berpeluang menduduki kursi pimpinan DPRD Kota Palopo.
Dapil I yang meliputi Kecamatan Wara dan Wara Utara dengan jumlah kursi 7, Chandra Ishak dari partai Gerakan Indonesia Raya memimpin dengan perolehan 791 suara.
Dapil II meliputi Kecamatan Wara Timur-Wara Selatan dengan 8 kursi, suara tertinggi diraih oleh Deny Rhamadan dari partai Nasdem, dengan perolehan suara 1.420.
Sementara, Dapil III yang meliputi Mungkajang, Sendana dan Wara Barat, dipimpin oleh Darwis partai Nasdem, dengan perolehan 1.002 suara.
Dapil IV yang meliputi Bara dan Telluwanua, suara tertinggi sebanyak 1.345 suara diraih oleh Chairil Natsir dari partai Nasdem.
Dari perolehan suara tersebut, Nasdem berpeluang meraih kursi pimpinan DPRD Kota Palopo dan mengalahkan partai Golkar dalam kontestasi Pileg 2024 di Kota Palopo.(*)
Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur : Andi Bunayya Nandini