Jual Ginjal untuk Biaya Kampanye

Viral Caleg Rela Jual Ginjal untuk Biaya Kampaye, Netizen: Kalo Dijual, Kerja Lu Kaga Efisien

Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral seorang caleg di Bondowoso mengaku rela jual ginjal untuk biaya kampanye.

TRIBUN-TIMUR.COM - Viral seorang caleg mengaku rela jual ginjal untuk biaya kampanye.

Caleg tersebut diketahui bernama Erfin Dewi Sudanto.

Erfin merupakan warga Desa Bataan, Kecamatan Tenggarang, Bondowoso.

Erfin menarik perhatian publik lantaran keputusannya ingin menjual ginjal.

Keputusan itu dilatari kondisi ekonominya yang tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan kampanye.

Apalagi seorang caleg memfasilitasi kampanyenya mulai pasang banner, baliho, atau alat peraga lain demi dikenal masyarakat.

Erfin membuktikan keseriusannya dengan membuat surat pernyataan yang disertai materai dan tanda tangan dan menegaskan kesiapannya menjual salah satu ginjalnya.

Dalam pernyataan kepada media yang dikutip dari Instagram @medsoszone, Erfin mengakui tindakan menjual ginjalnya sebagai langkah untuk mendanai kebutuhan operasional dan logistik kampanye legislatifnya.

"Surat pernyataan jual ginjal ini tujuan saya untuk biaya operasional dan biaya logistik untuk pemenangan pemilihan calon legislatif," ujar Erfin dikutip dari Instagram @medsoszone.

Erfin menjelaskan bahwa keputusannya adalah wujud pengabdian kepada masyarakat.

"Intinya untuk pengabdian terhadap masyarakat," sambungnya.

Adapun keputusannya ini dipicu oleh keterbatasan biaya untuk bersaing dalam kontestasi politik.

Selama ini, Erfin telah menggunakan sisa tabungan untuk membuat spanduk dan baliho.

Dengan dukungan dari keluarganya, Erfin memutuskan menjual ginjalnya demi biaya kampanye selanjutnya.

Baca juga: Ingat Kades di Jeneponto Viral VCS dengan Wanita Tanpa Busana? Pj Bupati Keluarkan SK Pemecatan

Dalam video yang beredar, tampak Erfin giat memasang baliho di berbagai tempat.

Halaman
1234

Berita Terkini