TRIBUN-SINJAI.COM, SINJAI UTARA- Tiga unit rumah di Desa Botolempangan dan Desa Arabika, Sinjai tertimbun tanah longsor.

Selain itu, beberapa kendaraan juga terdampak.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan, ada kendaraan ikut tertimbun tanah longsor.
 
"Empat sepeda motor dan satu unit mobil ikut tertimbun tanah," kata Kepala BPBD Sinjai, Budiaman, Senin (4/12/2023).

Mobil hanya rusak ringan. Sementara motor ada yang rusak berat.

Peristiwa tanah longsor ini terjadi sekitar pukul 04.35 Wita pada, Senin (4/12/2023).

Lokasinya berada di dua desa di Jl Poros Sinjai-Malino, Kabupaten Sinjai.

Tepat lokasinya berada di Dusun Rumpala Desa Botolempangan, Kecamatan Sinjai Barat.

Diketahui bahwa dalam peristiwa itu terdapat tiga unit rumah ikut rusak.

Seorang pemilik rumah bernama Rahman bin Cudding dilarikan ke RSUD Sinjai setelah tertimpa material tanah longsor.

Warga tersebut dilakukan perawatan di RSUD Sinjai.

Lokasi kejadian  dari ibu kota Kabupaten Sinjai sekitar 50 kilometer lebih.

Dengan tertutupnya akses jalan ini membuat kesulitan kendaraan dari arah Malino maupun dari arah Sinjai.

Wilayah Kecamatan Sinjai Barat dan Kecamatan Sinjai Tengah merupakan jalan yang paling ekstrem di Sinjai karena tanah labil setelah kemarau panjang saat ini.

Sementara ini, warga hanya membersihkan meterial secara gotong royong.

BPBD Sinjai sementara melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk menyiapkan kendaraan alat berat bersihkan material yang menutup jalan. (*)

Foto- Tanah longsor tutup jalan poros Sinjai-Malino, Senin (4/12/2023) (dok.warga)