Kasus Pembunuhan di Gowa

Pengakuan Kakak Faisal Soal Motif Adiknya Diserang Bertubi-tubi, Istrinya 'Hilang' dan Listrik Mati

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah Faisal (22) suami kedua ND (53) Tempat Kejadian Perkara (TKP) penyerangan berujung maut di Dusun Mandalle II, Desa Kalemandalle, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (1/10/2023).

Tak lama setelah para pelaku selesai melancarkan aksinya, SF dicari warga agar melihat saudaranya.

"Faisal masih tidur lalu dieksekusi sama (pelaku). Saya lihat sudah tergeletak mi, ada empat luka tusukan. Istrinya Faisal saya tidak tahu dia dimana tapi sebelum kejadian masih ada di dalam rumah," katanya

"Iye dalam keadaan tidur dia (Faisal ditusuk). Pasang ini paman ku, dia dulu dieksekusi bersama Abbas. Abbas ini hanya datang bermalam di rumahnya Pasang. Iye mereka juga dalam keadaan tidur ditikam," katanya. 

Identitas dan peran pelaku

Identitas ke enam pelaku, HL alias Herman Dg Leo (60) suami pertama dari perempuan ND (53) yang juga merupakan istri dari korban meninggal dunia Faisal Remo (22).

Pelaku kedua adalah, MH alias Muh Alfatanah alias Angga (23) yang merupakan anak dari Herman.

Pelaku ketiga, HM alias Herawan Mappatundu alias Wawan (28) juga anak dari Herman.

Pelaku keempat, I alias Irwandi alias Cambang (18) yang merupakan teman dari Wawan.

Pelaku kelima, S alias Sulfian alias Pian Tejo (19) merupakan teman dari anak Herman, Angga.

Dan pelaku keenam, MT alias Muh Tajar alias Dg Punna (54) adalah kerabat Herman.

Peran ke enam pelaku dipaparkan Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso dipaparkan saat merilis pengungkapan kasus itu di kantornya, Jumat (6/10/2023) sore.

"Pertama, HL (60) pekerjaan tukang parkir. Peran yang bersangkutan menyampaikan permasalahan rasa sakit hati," kata Irjen Setyo 

"Dan menyuruh melakukan penyerangan ke rumah korban. Kemudian ikut minum minuman keras sebelum kejadian bersama pelaku lain," sambungnya.

Pelaku kedua lanjut Setyo, inisial MH (23)  pekerjaan buruh.

"Perannya melakukan penikaman terhadap Faisal. Kemudian membuat rencana penyerangan terhadap diri korban Faisal. Melakukan kekerasan kepada korban Abbas dan Suaib dengan cara menebas," jelansya.

Halaman
1234

Berita Terkini