TRIBUN-TIMUR.COM, PINRANG - Heboh, emak-emak di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, memborong peralatan dapur di Hari Asyura atau 10 Muharram, Jumat (28/7/2023).
Pantauan Tribun Timur, emak-emak di Pasar Sentral Pinrang membeli sendok, gayung, piring, panci hingga rantang.
Khusus hari Asyura, para pedagang di Pasar Sentral ini berjualan di trotoar atau di depan pasar.
Emak-emak terlihat memadati tempat penjualan alat dapur hingga pukul 18.00 Wita.
Salah satu pembeli, Erniwati mengatakan sengaja membeli alat dapur dalam rangka memperingati 10 Muharram.
Baca juga: Apa Saja Keutamaan Bulan Muharram? Simak Penjelasan Buya Yahya
"Kebiasaan orang tua dulu itu, kalau Hari Asyura atau 10 Muharram itu membeli peralatan dapur karena dinilai hari baik dan bisa dapat keberkahan. Sudah jadi tradisi di keluarga saya seperti itu," kata Erni kepada Tribun-Timur.com
Erni menuturkan, di Hari Asyura ini ia memborong sendok makan sebanyak 10 lusin.
"Saya beli sendok makan 10 lusin. Per lusin harga Rp10 ribu. Selain itu, beli sendok nasi juga 6 harga Rp5 ribu dapat dua. Total belanjaan 115 ribu," ujarnya.
Bukan tanpa alasan Erni membeli sendok makan dan sendok nasi.
Menurutnya, jika membeli sendok di hari Asyura, bisa mendatangkan rezeki melimpah.
"Ibaratnya itu beli sendok supaya bisa disendok semua rezeki. Begitu kata orang tua dulu," katanya sembari terkekeh.
Sementara itu, salah satu penjual alat dapur, Ani, mengatakan dirinya ketiban rezeki kalau hari Asyura.
"Rezeki berlipat-lipat. Karena banyak yang belanja. Sudah ada ribuan alat dapur dan barang plastik yang terjual," ungkapnya.
Dikatakan, ia mulai menjual pada pukul 05.30 Wita hingga pukul 18.00 Wita.
Harga peralatan dapur yang dijual pun beragam.