TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Sulsel terus menyiapkan strategi di momen mudik lebaran.

Diketahui, Pemerintah telah menetapkan cuti bersama Idul Fitri 1444 H pada 19 April 2023 mendatang.

Gelombang mudik pun diprediksi meningkat usai pandemi covid-19.

Kadishub Sulsel, Muhammad Arafah memprediksi kenaikan pemudik sampai 46 persen.

Pihaknya pun mulai menjalin komunikasi dengan jajaran stakeholder untuk memastikan perjalanan mudik tahun ini berlangsung aman.

Arafah menyebut, perbaikan sarana dan prasarana jalan terus dikebut.

"Jembatan yang ada di Barru sempat rusak, itu dijanji sudah bisa dilalui," ujar Arafah, Kamis (6/4/2023)

"Kemudian yang di palopo sementara dalam proses supaya bisa dilewati," lanjutnya.

Kadishub Sulsel juga memperhatikan arus mudik via Camba, Maros.

Jalur ini kerap dilanda kemacetan panjang setiap masa mudik

"Diupayakan juga saat mudik jalur Makasssr Bone via camba bisa diminimalisir kemacetan dengan buka tutup jalur sehingga masyarakat bisa menikmati mudik dengan lancar," lanjutnya.

Saat ini, Dishub Sulsel memaksimalkan pengawasan arus mudik di beberapa titik.

Utamanya di Pelabuhan Soekarno-Hatta dan Bandara Sultan Hasanuddin.

"Kami sudah rapat koordinasi dengan PO yang terkait dengan laut dan udara. Teman-teman sudah cukup aktif untuk kelancaran Mudik," kata Kadishub Sulsel. (*)