Arus membawa pergi perahu tersebut.
Melihat perahu itu dibawa arus, Afdal terjun bermaksud mengambil perahu milik kakeknya itu.
Agustang sempat melarang korban terjun ke laut karena kondisi saat itu gelombang tinggi dan berarus deras.
Namun karena takut kehilangan perahu milik kakek korban, akhirnya korban tetap nekat terjun ke laut.
Diduga karena kelelahan, Afdal tidak mampu menggapai perahu dan tidak mampu untuk kembali ke bagan bambu.
Agustang sempat memberikan bantuan, namun karena kuatnya arus dan tingginya gelombang membuat korban tidak dapat diselamatkan.(*)