Tarik Tambang IKA Unhas

Kapolrestabes Janji Usut Insiden Tarik Tambang IKA Unhas yang Jatuhkan Korban Jiwa

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Saldy Irawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua IKA Unhas Wilayah Sulsel sekaligus Wali Kota Makassar, Danny Pomanto saat ikut tarik tambang IKA Unhas.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tarik tambang yang digelar Ikatan Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin, di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, merenggut nyawa seorang peserta, Minggu (18/12/2022) pagi.

Mulanya acara berlangsung lancar disertasi sorak dan canda tawa peserta yang terlibat.

Namun nahas, seusai acara, tali sepanjang 1540 meter yang digunakan tarik tambang terputus.

Tali itu dikabarkan putus saat digulung menggunakan mesin yang dioperasikan dalam mobil.

Putusnya tali itu, membuat empat peserta terlempar.

Satu peserta perempuan kepalanya terbentur beton pembatas jalan dan meninggal dunia.

Sementara untuk 3 peserta lainnya, mengalami luka-luka.

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto yang dikonfirmasi, mengatakan acara tarik tambang itu telah mengantongi izin kepolisian.

"Ada (izin keramaiannya)" tulis Kombes Pol Budhi Haryanto saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp.

Meski demikian, Budhi mengaku akan tetap melakukan penyelidikan atas insiden maut itu.

"Peristiwa yang mengakibatkan orang meninggal pasti kita lakukan penyelidikan," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Tarik Tambang Rahmansyah mengungkapkan rasa duka mendalam.

"Mudah-mudahan korban yang meninggal dilapangkan jalannya dan kepergiannya menjadi kepergian yang khusnul khatimah," ujarnya kepada media.

Rahmansyah menjelaskan kejadian ini di luar prediksi.

"Kami sudah meminimalisir segala hal sekaitan dengan kegiatan ini bagaimana terkoordinasi dengan baik dari wilayah asalnya sampai ke lapangan diminta berdiri dan berbaris di sepanjang tali tambang," terang Rahman Syah.

Halaman
12

Berita Terkini