Ismail Bolong

Fakta-fakta Ismail Bolong yang Viral di Media Sosial, Ngaku Pernah Setor Rp 6 M ke Petinggi Polri

Editor: Muh. Irham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ismail Bolong dalam video permintaan maaf ke Kepala Bareskrim Mabes Polri Komjen Pol Agus Andrianto yang disampaikan di Kaltim, Sabtu (5/11/2022). Ismail Bolong yang merupakan pensiun Polri berpangkat Aipda mengaku, terpaksa memberikan pengakuan testimoni itu.

TRIBUN-TIMUR.COM - Nama Ismail Bolong jadi viral di media sosial usai mengaku sebagai pengepul batu bara ilegal di Kalimantan Tiimur.

Dalam pengakuannya, Ismail Bolong mengaku mendapat keuntungan hingga Rp 5-10 miliar per bulan.

Keuntungan yang didapat itu terhitung sejak Juli 2020 hingga November 2021.

Ismail Bolong juga mengaku telah berkoordinasi dengan perwira tinggi Polri terkait kegiatan yang dilakukan.

Selengkapnya, berikut fakta-fakta pengakuan Ismail Bolong yang viral di media sosial:

1. Klaim Serahkan Uang Rp 6 Miliar ke Petinggi Polri

Ismail Bolong juga menyatakan telah menyerahkan uang kepada petinggi Polri tersebut sebesar Rp 6 miliar yang disetor sebanyak tiga kali.

"Yaitu pada bulan September 2021 sebesar Rp 2 miliar, bulan Oktober 2021 sebesar Rp 2 miliar, dan bulan November 2021 sebesar Rp 2 miliar,” ujar Ismail Bolong, seperti diberitakan TribunKaltim.co, Sabtu (5/11/2022).

2. Rekam Video dalam Kondisi Tertekan

Ismail Bolong mengaku sebagai mantan anggota Polri yang bertugas di Poltabes Samarinda, Kalimantan Timur.

Kepada TribunKaltim.co, Ismail Bolong menyebut video itu direkam pada Februari 2022 lalu.

Video dirinya direkam di sebuah hotel di Balikpapan, Kaltim, dalam kondisi tertekan.

"Padahal itu direkam Februari (2022) sebelum saya ajukan pensiun dini," ungkapnya, Sabtu.

3. Mengaku Videonya Direkam Anggota Polri

Ismail Bolong berujar, perekam video itu adalah anggota Paminal dari Mabes Polri.

Halaman
12

Berita Terkini