Pilpres 2024

Duet Ganjar - Airlangga Kalahkan Anies - AHY, Bagaimana Peluang Prabowo - Muhaimin Iskandar?

Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ganjar Pranowo dan Airlangga Hartarto. Survei Ganjar Pranowo - Airlangga Hartarto mengalahkan Prabowo - Muhaimin Iskandar.

TRIBUN-TIMUR.COM - Pasangan Ganjar Pranowo - Airlangga Hartarto ( Ganjar - AH ), merupakan pasangan paling disukai publik dan elektabilitas tertinggi.

Hal ini berdasarkan hasil Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA 11 hingga 20 September 2022, dengan metode riset kualitatif.

Dua kali simulai dilakukan, duet Ganjar Pranowo - Airlangga Hartarto selalu unggul dibandigkan pasangan lainnya.

Baca juga: Sudah Punya Calon Presiden, Muhaimin Iskandar Sebut PKB dan Nasdem Sulit Koalisi Setelah Usung Anies

Baca juga: PDIP Belum Restui Ganjar Pranowo Capres 2024, Hasto Singgung Pentingnya Lobi Politik

Hal ini disampaikan Direktur LSI Denny JA, Adjie Alfaraby sesuai hasil survei dilakukan dengan simulasi tiga pasangan capres dan cawapres.

Pada simulasi pertama, pasangan Ganjar Pranowo - Airlangga Hartarto bisa mengalahkan Prabowo Subianto – Puan Maharani dan Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono.

"Hasil survei Ganjar Pranowo - Airlangga Hartarto berada posisi 24,9 persen," ujar Adjie Alfaraby di kawasan Jakarta Timur, Senin (10/10/2022)..

Posisi kedua ditempati Prabowo Subianto – Anies Baswedan berada 14,8 persen dan pemilih yang menyukai pasangan Anies – AHY di angka 13,4 persen.

Pada simulasi kedua, juga menghadirkan tiga pasangan cawapres yaitu Ganjar – AH dengan Prabowo - Muhaimin atau Cak Imin dan Anies Baswedan - Puan Maharani.

Dalam uji coba ini, Ganjar dan AH kembali mendapat angka tertinggi di 31,1 persen. Kemudian pasangan Prabowo-Cak Imin 29,6 persen dan posisi ketiga Anies-Puan diangka 14,1 persen.

Adapun sebanyak 25,2 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab atau rahasia.

Selanjutnya di simulasi ketiga menghadirkan tiga pasangan Ganjar-AH dengan Prabowo-Puan dan Anies-AHY.

Hasilnya, Ganjar-AH kembali menempati posisi pertama dengan elektabilitas di angka 30 persen, disusul pasangan Prabowo – Puan di angka 23,9 persen dan Anies – AHY 22,8 persen.

Sementara sebanayak 23,3 responden menyatakan tidak tahu atau tidak jawab atau rahasia.

“Kita mencoba melakukan simulasi pasangan capres maupun cawapres dengan melihat histroris komunikasi selama ini, antara partai politik maupun antara capres dan cawapres,” kata Adjie.

“Dengan melihat dinamika komunikasi politik dan dinamika calon yang ada,” ujarnya menambahkan.

Survei nasional menggunakan 1200 responden di 34 Provinsi di Indonesia. Wawancara dilaksanakan secara tatap muka (face to face interview).

Margin of error (Moe) survei ini adalah sebesar +/- 2,9 persen. Riset kualitatif dilakukan dengan analis media, Focus Group Discussion (FGD), dan indepth interview.

Duet Prabowo Subianto - Muhaimin Iskandar Hampir Pasti

Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) dan Gerindra akan mendeklarasikan pasangan calon presiden dan wakil presiden akhir Oktober.

Hal ini disampaikan ketua PKB Muhaimin Iskandar dikutip tayangan youTube KompasTv, Jumat (7/10/2022).

Menurut Muhaimin Iskandar, PKB dan Gerindra sudah melakukan kontrak kerjasama dan akan ditindaklanjuti dengan kesepakatan termasuk deklarasi pasangan calon.

"Deklarasi ya dalam waktu dekat paling lama akhir bulan," kata Cak Imin.

Namun Muhaimin Iskandar belum membocorkan siapa calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung dalam koalisi ini.

"Ya insyaallah, kita tunggu pengumuman," ujar Muhaimin Iskandar.

Saat ini, PKB dan Gerindra sementara menjajaki koalisi dengan partai lain untuk bersama-sama mengusung pasangan calon di Pilpres.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Simulasi Capres-Cawapres LSI Denny JA: Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto Pasangan Paling Disukai

Berita Terkini