"Suami saya sudah lama meninggal, sekitar 10 tahun," katanya.
Sementara itu, Ketua RT 4 Jl Sejahtera, Tawakkal mengatakan, dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting listrik.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Hanya saja kerugian ditaksir Rp150 juta karena korban tak sempat menyelamatkan barang-barang berharga miliknya. Hanya baju di badan saja," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Damkar dan Penyelamatan, Jufri mengatakan, pihaknya mengerahkan sekitar enam armada untuk memadamkan api.
"Untuk personel yang kita kerahkan sekitar 21 orang dari Mako Damkar Maros, 3 orang dari sektor Bontoa," sebutnya.
Penyebab kebakaran sendiri kata dia, diugaa akibat korsleting listrik.
Diakuinya dalam sehari ini ada dua kasus kebakaran ditangani Damkar Maros. (*)