TRIBUN-GOWA.COM - Beredar informasi sejumlah spanduk di beberapa titik di Jl Yusuf Bauty Kelurahan Paccinongan, Kecamatan Somba Opu, Gowa viral di media sosial.
Spanduk itu disebut-sebut sebagai bentuk keresahan warga lantaran jalan tersebut kerap kali banjir ketika turun hujan deras.
Di beberapa titik di ruas jalan tersebut terlihat spanduk dengan beragam tulisan. Seperti 'selamat datang di kawasan banjir, capek mki banjir, warga butuh saluran air'.
Spanduk yang menghiasi beberapa titik di Jl Yusuf Bauty ini viral di media sosial instagram seperti infodaeng.
Pantauan TribunGowa.com, Selasa (31/5/22), sejumlah spanduk tersebut sudah tidak ada lagi.
Dari informasi dihimpun, spanduk itu telah dilepas usai pemerintah kelurahan dan kecamatan bertemu dengan perwakilan warga setempat.
Lurah Paccinongan Andi Pangeran mengatakan jika volume air kerap naik tidak seperti dahulu lagi.
Warga setempat menurutnya, meminta penanganan banjir dengan Box Culvert
"Itukan tidak singkron dengan pemerintah karena anggaran terbatas untuk box culvert, jadi tidak jadi lagi, karena warga menolak dan menginginkan box culvert," ujarnya, saat ditemui, Selasa (31/5/22)
Dia menjelaskan, pemerintah tetap konsisten dalam permasalahan banjir.
Bahkan, setiap banjir pihaknya terus turun dan memantau serta berusaha memberikan solusi.
"Kami klarifikasi bahwa kalau ada banjir kami tidak tidur, saya, Pak Camat, Pak Bupati setiap saat memantau dan berusaha menangani banjir," katanya.
Baginya, penolakan warga dengan menebarkan spanduk tersebut adalah hal wajar di era demokrasi ini
"Tapi saya sampaikan ke teman-teman ada cara yang lebih beretika untuk menyampaikan hal tersebut, tapi saya rasa itu manusiawi saja," ucap Andi Pangeran
Dia menjelaskan, sejarah Jl Yusuf Bauty dulunya adalah daerah persawahan tapi sekarang telah berubah jadi pemukiman warga atau perumahan.