Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Hasanuddin menggelar Halal bi Halal pada hari pertama kerja di Auditorium Prof Amiruddin, Fakultas Kedokteran Unhas, Jl Perintis Kemerdekaan km 10, Senin (9/5/2022).
Acara silaturahmi ini dihadiri oleh segenap sivitas akademika Unhas.
Terlihat hadir, Rektor Universitas Hasanuddin 2022-2026 Prof Jamaluddin Jompa.
Selain itu, tiga mantan rektor hadir yakni Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu, Prof Idrus Paturusi serta Prof Basri Hasanuddin.
Para dekan dari Fakultas se-Unhas juga hadir bersama dosen dan karyawan.
Mahasiswa diwakili oleh pimpinan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Kegiatan dibuka dengan persembahan marawis dari Badan Kontak Majelis Taklim Unhas.
Ketua Panitia sekaligus Direktur Komunikasi Unhas Suharman Hamzah PhD mengundang sejumlah tamu khusus.
"Hari ini kami mengundang secara khusus, dosen dan tenaga pendidik purnabakti. Semoga beliau diberi umur berkah, dan selalu mendampingi kita," jelas Suharman Hamzah.
Membawakan ceramah Hikmah Halal Bi Halal, Guru Besar UIN Alauddin Prof Arifuddin Ahmad MAg.
Selama berlangsungnya acara, para tamu terus berdatangan.
Suasana saling berjabat tangan menghiasi kegiatan ini.
Prof Jamaluddin Jompa menyampaikan permintaan maafnya kepada sivitas akademika meskipun masa kepemimpinannya masih menghitung hari
"Atas nama pribadi dan pimpinan meskipun baru berapa hari, saya minta maaf," jelas Prof JJ, sapaanya.
Ia mengaku selama lebaran ini, banyak pesan Whatsapp masuk ke telepon genggamnya.
Pesan tersebut berisikan ucapan memohon maaf di hari raya.
Namun dikarenakan terlalu banyak pesan, Prof JJ belum mampu membalasnya
"Saya yakin masih banyak yang belum sempat saya balas wa nya. Jadi Terkhusus bagi yang merasa belum dibalas WAnya semoga sudah termaafkan hari ini," jelas Prof JJ.
"Mungkin karena rektor baru jadi banyak yang japri, sehingga hampir tidak cukup waktu sy membaca WA," sambungnya.
Prof JJ berharap sivitas akademika Unhas bisa kembali menjalin persahabatan.
Tentunya, sebagai penunjang dalam meraih tujuan bersama.
"Saya yakin disemua organisasi ada up and down, ada masa-masa memiliki masalah, dalam arti baku bombe. Dan ada ayatnya tidak lebih dari tiga hari," ujar Guru Besar Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Unhas.
"Jadi, semoga kesalahpahaman masa lalu bisa dikurangi dan menjalin persahabatan meraih tujuan bersama," lanjutnya.
Terakhir, kegiatan ini ditutup dengan suasana saling memaafkan.
Seluruh rektor Unhas berdiri di Panggung, dan silih berganti saling memaafkan bersama seluruh sivitas akademika.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz