TRIBUN-TIMUR.COM- Survei yang menempatkan Ketua DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai calon presiden terkuat.
Dalam survei terbaru Fixpoll Indonesia, Menteri Pertahanan Republik Indonesia ini mencapai 20,7 persen.
Persentasenya selisih 5 persen lebih dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Selanjutnya, adalah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Setelah survei itu beredar, elite Partai Gerindra kembali akan mengusung mantan Pangkostrad TNI AD ini sebagai Calon Presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menghadiri Rapat Koordinasi DPD Partai Gerindra Bangka Belitung.
Baca juga: Begini Reaksi Ketua Gerindra Sulsel Setelah Prabowo Subianto Puji Presiden Jokowi Dihadapan Megawati
Dalam kesempatan itu, Muzani menyampaikan beberapa hal penting untuk diperhatikan bagi seluruh kader Partai Gerindra.
Jelang Pemilu 2024, Ahmad Muzani meminta kepada seluruh kader Gerindra di parlemen dan eksekutif untuk tidak mengecewakan kepercayaan rakyat.
"Kita semua berasal dari rakyat, berjuang bersama rakyat dan tujuan perjuangan kita untuk rakyat. Berkali-kali Ketua Umum Gerindra pak Prabowo selalu mengingatkan kita bahwa kekuatan perjuangan kita adalah dukungan dari rakyat.
Jangan sekali kali menjauhi apalagi mengkhianati mereka," kata Muzani kepada wartawan, Minggu (29/8/2021).
Gerindra kata dia, terus berupaya untuk mencetak pemimpin di legislatif dan eksekutif yang berorientasi kepada kepentingan bangsa dan negara.
"Itu sebabnya, kita semua ingin agar Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Gerindra pak Prabowo dalam Pilpres 2024 maju sebagai capres (calon presiden).
Karena kita ingin memberi bakti yang lebih besar dalam jabatan eksekutif pemerintahan bagi kemaslahatan bangsa dan negara, yakni keadilan kemakmuran untuk semua rakyat Indonesia," ujar Muzani.
Baca juga: Ingat Jenderal Wismoyo Arimundar? KSAD TNI Ini Pernah Kerjai Menhan Prabowo Subianto
Hanya Dua Pasang
Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto menjawab pertanyaan Deddy Corbuzier soal peluangnya menjadi calon Presiden 2024.
Hal itu dia tanyakan dalam Podcast Deddy Corbuzier yang tayang, Minggu (13/6/2021).
“Apalagi jadi presiden 2024,” kata Deddy Corbuzier.
Prabowo pun menjawab dengan datar aja.
“Yah Nanti kita liat lah,” katanya.
Deddy pun tak berhenti sampai di situ.
Baca juga: Alasan Prabowo Subianto Tak Ikut Pasang Baliho, Ini Kata Pengamat
Dia kemudian, kembali menggoda Prabowo.
“Kan masih mau dong Pak,” ujarnya.
Prabowo pun menjawab,” loh kalau untuk mengabdi dan mendapat kepercayaan, tapi kan faktornya banyak, bener nggak?” ujarnya.
Prabowo pun menjelaskan, ada banyak faktor calon presiden terpilih dalam Pilpres.
“Faktor dukungan, kan macam-macam lah. Yah kita nggak bisa maju sendiri, harus ada teman, ada dukunga kiri kanan. Kita realistis,” katanya.
Deddy pun kembali menggoda untuk kali kedua.
Baca juga: Dulu Menang Lawan Jokowi di Sulsel, Prabowo Subianto Kembali Lirik Pilpres 2024, Diumumkan Lewat ini
“Kan masih mau dong,” katanya.
Prabowo pun kembali menjawab.
“Saya kira semua yang cinta tanah air kalau diberikan kesempatan, pasti mau dong. Nanti kan rakyat yang menentukan,” katanya.
Prabowo pun mengatakan, ada banyak kader calon presiden.
“Kan ujung-ujung kan dua, lebih efisien sih kalau dua pasang,” katanya.
Kemudian, Deddy pun mengatakan, kalau dua pasang maka akan pecah.
Prabowo pun langsung menjawab.
“Kan pasti orang akan memilih, dan ujung-ujungnya adalah dua,” katanya.(*)
Baca juga: Prabowo Subianto Akui Kecewa tak Terpilih Jadi Presiden Tapi Pilih Gabung Jokowi karena Sejarah