Sebagian besar isi film tidak lebih dari reaksi orang-orang tidak berdaya saat menyaksikan kehancuran yang terjadi.
Sutradara Honda adalah mantan prajurit Perang Dunia II yang telah melihat kehancuran akibat bom atom di Hiroshima, ia kemudian menggunakan foto-foto nyata reruntuhan di Jepang pascaperang untuk hadirkan kesan realisme pada kehancuran yang terjadi.
Nyatanya, film Godzilla adalah sebuah alegori suram untuk kengerian yang hanya dialami sebagian besar manusia, hal ini jelas ditampakkan di akhir film ketika seorang ilmuwan tidak sengaja menemukan senjata yang lebih kuat dikenal sebagai penghancur oksigen yang bisa membunuh Godzilla.
Di film asli Godzilla Jepang, ilmuwan itu ragu-ragu menggunakan senjata itu, khawatir senjata itu digunakan untuk melawan manusia.
Sesungguhnya, pesan dari para penyintas bom atom Hiroshima yang disampaikan lewat Godzilla adalah senjata kuat seperti bom atom pada akhirnya akan menjadi korban dari senjata mematikan lainnya.
Artikel ini telah tayang di Intisari-online.com dengan Judul "Selama Ini Dikira Hanya Makhluk Mitologi Semata, Monster Godzilla Ternyata Lahir Ketika Ledakan Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki, Bagaimana Ceritanya?