Tribun Makassar

Curhat Pedagang di Pasar Segar Makassar Selama PPKM Level IV, Pendapatan Turun Drastis

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pantauan cafe-cafe di Pasar Segar Jl Pengayoman Kota Makassar sepi pengunjung, Minggu (1/8/2021) Sore

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV di Kota Makassar "memukul" sejumlah sektor usaha cafe. 

Di Pasar Segar Jl Pengayoman misalnya. 

Cafe-cafe di pasar segar baru buka dua hari ini sejak Sabtu (31/7/2021) kemarin.

Selama ini cafe-cafe pasar segar kesulitan beroperasi karena pembatasan jam malam hingga pukul 20:00 WITA.

Pasar Segar selama ini jadi langganan tempat nongkrong muda-mudi pada malam hari.

Andi salah satu penyewa tenant cafe mengatakan, pendapatan begitu lesuh selama pandemi Covid-19.

Apalagi ditambah pemberlakuan jam malam hingga pukul 20:00 oleh Pemerintah Kota Makassar selama ini.

Beruntung Pemkot belakangan ini melonggarkan hingga pukul 22:00 WITA.

"Kita baru buka dua hari ini sejak Sabtu kemarin. Pengunjung begitu mi, sepi sekali," kata Andi kepada Tribun Timur.

Selama ini, sebelum pandemi Covid-19, cafe-cafe Pasar Segar selalu jadi langganan para anak-anak muda milenial.

Utamanya pada malam-malam Minggu.

"Saya kurang lebih sudah lima tahun di sini. Efek pandemi membuat usaha jadi lesuh," katanya.

Andi mengatakan pandemi Covid-19 membuat pendapatan para pelaku usaha cafe turun drastis.

"Jika dibandingkan sebelum pandemi, penghasilan yang kita dapat sisa sekitar 25 persen," ujar Andi.

Pantauan Tribun Timur pukul 17:30 Wita Minggu (1/8/2021) sejumlah cafe-cafe di pasar segar memilih tutup.

Halaman
12

Berita Terkini