Keesokan harinya, Kamis (17/6/2021) Anco Jansen langsung bergabung dengan rekan setimnya.
Di skuad Juku Eja, Anco Jansen bereuni dengan Wiljan Pluim. Keduanya pernah menjadi rekan setim ketika membela Roda JC tahun 2014.
Di sesi latihan uji tanding antara skuad senior PSM Makassar melawan skuad muda PSM Makassar, carateker Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola menempatkan Anco Jansen sebagai ujung tombak serangan PSM Makassar.
Pantauan Tribun-Timur.com selama latihan, pria 32 tahun tersebut tak hanya menunggu bola datang kepadanya.
Dia terkadang turun menjemput bola. Ia juga sering menahan bola sembari membuka ruang kepada rekan setimnya untuk masuk ke benteng pertahanan lawan.
Anco Jansen, memiliki beberapa gerakan menipu lawan. Segi kontrol dan penguasaan bola sangat bagus.
Dia juga memiliki sepakan kaki kanan yang sangat kuat.
Carateker Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola mengatakan, selama berlatih Anco Jansen menunjukkan kemajuan yang singnifikan.
"Banyak kemajuan selama mengikuti latihan," katanya kepada Tribun-Timur.com, Senin (21/6/2021).
Cuma, terkendala kondisi cuaca. Masih butuh beradaptasi.
"Dia (red, Anco Jansen) mengaku kalau ke lapangan bagus. Jadi semangatnya ada. Kalau di rumah, dia kadang tidak bisa tidur," ujarnya.
"Mungkin adaptasinya. Di sana siang, di sini malam. Mungkin masih butuh proses satu minggu lagi," pungkasnya.
Sedangkan terkait dengan pelatih anyar, dikabarkan sudah tiba di Makassar.
Syamsuddin Batolla enggan berbicara banyak soal hal itu.
Dia meminta semua pihak untuk menunggu siapa sosok pelatih baru PSM diperkenalkan oleh manajemen tim.