Ibadah Haji 2021

Pelaksanaan Haji 2021 Terancam Batal, AMPHURI Sulampua: Ini Ujian Berat Travel

Penulis: Sukmawati Ibrahim
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Amphuri DPD Sulampua Ardiansyah Arsyad (kiri) dan Sekertaris Amphuri DPD Sulampua, A Candrawali M (kanan)

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon jamaah haji asal Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Indonesia secara umum kembali harus bersabar.

Pandemi Covid-19 yang masih merebak dan kebijakan dari Pemerintah Arab Saudi, kemungkinan tahun ini calon jamaah haji asal Indonesia belum bisa bertandang ke Tanah Suci.

Ini merupakan tahun kedua belum dibukanya kesempatan bagi calon jamaah haji asal Tanah Air ke Tanah Suci.

Kabar terbaru, Arab Saudi tengah mempertimbangkan untuk melarang jemaah haji luar negeri untuk tahun kedua berturut-turut.

Pertimbangan itu muncul karena kasus Covid-19 meningkat secara global.

Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) DPD Sulampua turut merespon hal tersebut.

Pasalnya, Asosiasi yang menaungi 40 travel di wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua ini sejak lama menantikan kepastian keberangkatan.

Hanya saja, baik Kemenag maupun Pemerintah Arab Saudi tentu tak ingin mengambil risiko.

Demikian disampaikan Ketua Amphuri DPD Sulampua Ardiansyah Arsyad.

"Melihat aspek keamanan dan waktu yang sudah sangat mepet, sudah cukupĀ  mengambil kesimpulan pelaksanaan haji bagi calon jamaah di Sulampua serta seluruh Indonesia di tahun 2021 ini tidak ada," katanya pada Tribun Timur, Jumat (7/5/2021).

Karena itu, alumni Cairo University menyampaikan, ini ujian besar bagi pengelola travel.

Pandemi Covid-19 menjadi polemik bagi mereka.

"Bahkan dengan adanya vaksinasi sekalipun belum ada tanda-tanda akan hilangnya virus ini," ucapnya.

Justru sebaliknya, malah issuenya selalu muncul varian terbaru.

"Kami selaku asosiasi tentu berupaya tetap maksimal dan mengupdate perkembangan terkait pelaksanaan haji dan umrah," ujarnya.

Halaman
12

Berita Terkini