TRIBUN-TIMUR.COM - PSM Makassar mampu menjungkirbalikkan prediksi pengamat dan juga komentar saat melawan Persija Jakarta, Senin (22/3/2021).
Apa sih kunci kemenangan PSM hingga mampu mematahkan segala prediksi yang bermunculan sebelum laga dimulai, hingga menang 2-0?
Faktanya, PSM menurunkan pemain lokal, tanpa pemain asing saat menekuk Persija Jakarta di laga perdana penyisihan grup B Piala Menpora.
Yang pasti kunci kemenangan disebutkan pelatih PSM, Syamsuddin Batola adalah lini depan yang efisien dan pertahanan yang solid.
Pertahanan solid yang dikomandoi Hasyim Kipuw membuat Riko Simanjuntak dan Marco Simic frustasi.
Ditambah lagi penampilan prima Hilman Syah yang harus jatuh bangun memetik bola umpan lawan.
Penyelamatan Hilman ini membuat pemain PSM lainnya termotivasi untuk tampil lebih baik lagi.
“Kemenangan ini wajiblah kita syukuri karena terbukti dengan kerja keras melawan tim yang punya kualitas dan pemain asing," tutur pelatih PSM, Syamsuddin Batola, usai laga.
"Saya senang sekali anak-anak menjalankan instruksi kami dan bisa meredam permainan persija,” lanjutnya.
Sementara itu Yakob menyebut kemenangan yang ia peroleh tak terlepas dari kerja keras seluruh pemain.
Serta semangat pantang meyerah yang ditunjukan pada laga perdana ini.
“Ini salah satu kerja keras kami pertandingan malam ini, kami selalu ditekankan tidak mudah menyerah dimana waktu 45x2 menit,
"Kami harus kerja keras saja, nanti pluit berbunyi baru kita tahu menang atau kalah,” ucapnya.
Persija Lebih Diunggulkan
Awalnya Macan Kemayoran lebih diunggulkan lantaran memiliki komposisi skuat yang lebih baik dari PSM.