"Kami meragukan keterangannya. Ini masih kami dalami lagi, " ungkapnya.
Kepada polisi, Usman mengaku memberikan uang ke beberapa oknum polisi.
Ada yang Rp 500 ribu hingga Rp 1,5 juta per bulan. Penyerahannya uang tersebut biasa dilakukan di parkiran sekitar Pegirian. Mereka bertemu di dekat sekolahan.
"Saya serahkan di sana, sudah berjalan enam bulan. Beda-beda nominalnya. Untuk japrem (Jatah premen, red)" aku tersangka. (*)
Baca juga: Jejak Digital Nadya Arifta Disebut Pacar Kaesang Kembali Beredar di Medsos, Ternyata Haters Jokowi
Baca juga: Istri Sah Dijual Murah hingga Sibuk Layani Tamu di Kamar, Suami Tak Marah Tapi Hal Lain Terjadi
Sebagian artikel sudah terbit di kompas.tv dengan judul Oknum Polisi di Jatim dari Tingkat Polsek Hingga Polda Diduga Terlibat Peredaran Narkoba