Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM - Seorang gadis muda berusia 18 tahun jadi korban rudapaksa yang dilakuka oleh empat pria bejat.
Aksi pemerkosaan secara ramai-ramai tersebut terjadi di Koba, Bangka Tengah.
Gadis inisial SD itu baru tahu jadi korban rudapaksa setelah mencium bau aneh di tubuhnya.
Aromanya mirip dengan cairan yang dimiliki para pria.
Aroma itu tercium oleh gadis Bangka Tengah itu saat ia baru bangun tidur.
Ternyata, SD tak sadar telah digauli oleh 4 pria secara bergilir.
Keempat pelaku adalah Ab, Ar, Su, dan Bo.
Sebab, malamnya ia mabuk berat setelah pesta arak bersama para pria yang menggaulinya.
SD sebenarnya sempat mengigit leher dan dada pelaku pertama saat menggaulinya.
Namun, lantaran terlalu mabuk, SD tak sadar apa yang telah terjadi di malam itu.
Kronologis
Informasi yang dihimpun bangkapos.com, peristiwa ini terjadi pada Senin (8/2/2021) dini hari atau sekira pukul 00.30 WIB.
Kejadian bermula saat korban SD bersama SO dan Su (pelaku) pergi ke rumah kontrakkan teman mereka bernama Ar (pelaku) mereka Kelurahan Padang Mulya, pukul 23.00 WIB, Minggu (7/2/2021).
Ketiganya berangkat menggunakan sepeda motor.
Setibanya di sana, Ar bersama korban SD dan satu orang berinisial SO membeli nasi goreng.
Saat itu, SD juga memberi uang Rp20 ribu kepada Su dan menyuruhnya membeli air mineral dan arak.
Setelah nasi goreng dibeli, ketiganya, termasuk Ab dan Bo (dua pelaku lain) makan dan minum minuman keras yang telah dibeli sebelumnya.
Singkat cerita, korban SD pun mabuk.
SD tak bisa menguasai kesadarannya.
Dia mencoba berdiri, tetapi malah terjatuh di lantai.
Melihat SD jatuh, salah seorang pelaku bernama Ab mengantarkan SD ke kamar.
SD kemudian bangun lagi untuk buang air ke WC.
Namun, saat ingin ke kamar, SD kembali terjatuh di lantai depan WC.
Abbas kembali menuntunnya ke kamar.
Saat itu lah Ab mencuri kesempatan.
Dia berupaya melecehkan korban SD di kamar tersebut.
Korban yang kaget, langsung melawan dengan menggigit leher sebelah kanan dan dada kiri Ab.
Pelaku Ab terus menggauli korban sampai puas meski SD muntah karena mabuk berat.
Usai melampiaskan hasratnya, Ab kemudian keluar kamar dan memberitahukan ke pelaku lain.
Selanjutnya, pelaku lain bernama Ar masuk ke kamar, tempat korban SD yang sudah tak sadarkan diri.
Ar juga melampiaskan nafsunya dan melecehkan korban yang sedang tak sadarkan diri.
Aksi serupa dilakukan dua pelaku lainnya, Su dan Bo.
Korban melapor ke Polsek Koba
Ketika korban SD terbangun dari tidurnya, dia sudah mendapati pakaiannya berbau sperma.
Merasa dilecehkan, korban SD langsung melaporkan perbuatan itu ke Mapolsek Koba pada Selasa (9/2/2021).
Kapolsek Koba Iptu Martuani Manik mengatakan, keempat pemuda pelaku pemerkosaan terhadap SD tersebut telah diringkus, Rabu (10/2/2021) dini hari.
"Dari laporan korban tersebut, kami langsung membekuk ke empat pelaku pemerkosa sekira pukul 01.00 Wib," kata Iptu Martuani Manik.
Para Pelaku Terancam Lebih dari 5 Tahun Penjara
Iptu Martuani Manik menjelaskan, pelaku sudah diamankan bersama barang bukti berupa pakaian korban.
Korban juga sudah divisum dan didapati luka robek pada bagian intim korban.
"Atas kejadian itu, para pelaku ini akan dijerat pasal 286 KUHP dengan ancaman kurungan penjara diatas 5 tahun," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul 4 Pemuda Gilir Gadis Belia di Koba, Korban Sempat Gigit Leher Satu Pelaku, Muntah Lalu Tak Berdaya