Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sejumlah aktivis yang tergabung Rabu Hijrah menyambut syukur terpilihnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).
Menteri BUMN Erick Thohr terpilih Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah dalam Musyawarah Nasional (Munas) V Masyarakat Ekonomi Syariah, Sabtu, 23 Januari 2021.
Sebelum dipercayakan sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah, Erick Thohir menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) serta Pengembangan Ekonomi Digital dan Keuangan Sosial Islam.
“Penetapan Bapak Erick Thohir sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah melalui serangkaian proses penyaringan yang panjang. Terlepas kualifikasi dan kompetensi, beliau adalah sosok yang telah berkomitmen sejak lama terhadap keberpihakan kepada umat, khususnya di bidang ekonomi,” jelas Penggagas Rabu Hijrah, Arief Rosyid Hasan, kepada Tribun-Timur.com via WhatsApp, Rabu, 27 Januari 2021.
Lebih lanjut Penggagas Rabu Hijrah, Arief Rosyid Hasan, menyatakan optimisme Masyarakat Ekonomi Syariah semakin gemilang di Indonesia di bawah kepemimpinan Erick Thohir.
“Perjalanan Masyarakat Ekonomi Syariah di Indonesia masih panjang. Di bawah pimpinan Bapak Erick Thohir, kami yakin dan percaya bahwa masa depan Ekonomi Syariah pasti diperjuangkan dengan sebaik-baiknya,” kata Arief Rosyid Hasan, mantan Ketua Umum PBHMI asal Gowa, Sulawesi Selatan.
“Kami mengenal sosok Bapak Erick Thohir sebagai seorang pemimpin, pemrakarsa, sekaligus guru bagi kami semua, termasuk di Rabu Hijrah. Sekali lagi kami mengucapkan proficiat kepada Bapak Erick. Selamat mengemban amanah yang baru demi bersama mengusahakan visi dan misi MES untuk pengembangan Ekonomi Syariah di Indonesia,” jelas Penggagas Rabu Hijrah, Arief Rosyid Hasan, yang juga alumnus FKG Unhas itu menambahkan.
Dalam sambutan pada Munas V Masyarakat Ekonomi Syariah, Erick Thohir memaparkan berbagai hal, diantaranya realita bank Syariah di Indonesia dan rendahnya tingkat penetrasi di Indonesia dibandingkan dengan negara lain.
Menanggapi hal tersebut, Erick Thohir mengimbau seluruh insan penggiat Ekonomi Syariah untuk benar-benar fokus mengoptimalkan sistem ekonomi ini di Tanah Air.
Lebih lanjut, Erick Thohir juga menyampaikan perlunya intervensi agar ada keberpihakan kepada umat, serta peranan BUMN yang juga tidafk kalah penting dalam mencapai tujuan ini.
Menurut Erick Thohir, melakukan terobosan melalui merger bank Syariah di Himbara merupakan salah satu strategi konkrit yang diharapkan akan menjadi pemain stabilisasi keberpihakan kepada ekonomi umat secara lebih luas.
Dalam kapasitas ini, Erick Thohir menyambut tongkat estafet dan melanjutkan amanah yang sebelumnya diemban oleh Wimboh Santoso sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah periode 2018-2021.
Kondisi pandemi menjadi salah satu momentum untuk membuktikan bahwa ekonomi Syariah memiliki daya tahan (resiliensi) yang lebih baik terhadap gejolak dan krisis.
“Atas nama segenap pengurus Rabu Hijrah, kami mengucapkan selamat dan turut berbahagia atas terpilihnya Bapak Erick Thohir sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah yang baru,” ujar Chairman Rabu Hijrah, Phirman Rezha.
“Dengan rekam jejak yang ada, peningkatan literasi dan inklusi keuangan Syariah di Indonesia pasti dapat kita wujudkan bersama di bawah pimpinan beliau. Rabu Hijrah akan selalu siap untuk bersinergi dengan MES demi agenda kemaslahatan,” kata Chairman Rabu Hijrah, Phirman Rezha menambahkan.