FPI

Tak hanya Bossman Mardigu, Kader Partai Penguasa Indonesia Sarankan FPI Buat Partai Pasca Dilarang

Editor: Muh Hasim Arfah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas membongkar atribut-atribut saat melakukan penutupan markas DPP Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Jakarta, Rabu (30/12/2020). Polisi dan TNI menutup markas FPI setelah Pemerintah memutuskan untuk membubarkan organisasi pimpinan Rizieq Shihab itu.

Bahkan, FPI bisa Ikut pemilu, memiliki perwakilan di legislatif atau eksekutif serta dapat pula mengusung Rizieq Shihab sebagai calon presiden.

"Apalagi kalau memang FPI memiliki cabang di berbagai propinsi hingga kota kabupaten, peluang mendirikan parpol sangat besar. Bisa ikut pemilu, punya kepala daerah dan perwakilan di DPR atau DPRD karena aturannya memungkinkan. Kalau seperti sekarang kan kesannya cuma buat gaduh saja," pungkasnya.

Tak hanya, TB Hasanuddin, Pengusaha sekaligus influencer Mardigu Wowiek sarankan Front Pembela Islam berhenti buat Ormas.

Tapi, dia sarankan FPI buat partai. 

Bossman Mardigu Wowiek menyarankan anggota Front Pembela Islam atau FPI untuk berhenti membuat organisasi masyarakat.

Sehingga, Bossman sarankan FPI tak jadi ormas. 

Tapi, Bossman usulkan partai FPI.  

Hal itu dia sampaikan melalui akun instagram miliknya, Kamis (8/1/2021).

Pemerintah melalui surat keputusan bersama 6 kementerian dan kepala lembaga melarang aktivitas FPI sejak, 30 Desember 2020.

Dengan adanya SKB tersebut, FPI dilarang berkegiatan serta menggunakan simbol serta atribut organisasi.

“Terlarangnya FPI bisa menjadi sesuatu yang bagus, sesuatu yang menantang bagi Anda fans FPI atau anggota FPI,” katanya dalam instgram itu.

Mardigu pun mengajak fans FPI atau anggota FPI untuk melihat dari sisi postifnya.

Mardigu mengatakan perubahan undang-undang dasar 45 pada tahun 2002 membuat perubahan besar negara.

Undang-undang terbaru itu membuat TNI dan Polri kehilangan hak di parlemen.

“negara menjadi transaksional karena menganut voting right, atau popular vote,” katanya.

Halaman
1234

Berita Terkini