TRIBUN-TIMUR.COM- Ketua OKK Partai Hanura, Mulyadi P Tamsir berada di dalam manifest pesawat Sriwijaya Air SJ 812 jatuh di perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu 9 Januari 2021.
Istrinya adalah Makrufatul Yeti Srianingsih.
“Salah satu yg meninggal jatuhnya pesawat mantan ketua PB HMI priode 2016 - 2018 yg juga ketua OKK DPP HANURA bersama istrinya,” tulis broadcast WhatsApp dari Ketua MPI KNPI Sulsel, Imran Eka Saputra, Sabtu 9 Januari 2021.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 812 dengan rute Jakarta-Pontianak dipastikan hilang kontak saat baru saja lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu 9 Januari 2021.
Hilang kontak 14.39 WIB.
Area hilang kontak antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.
Tim penyelamat sudah mendapatkan serpihan kabel, rambut dan serpihan daging.
Total penumpang dan crew sebanyak 62 orang.
Hal itu sudah dikonfirmasi oleh Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita dalam tayangan Kompas TV.
Adita menuturkan saat ini pihaknya masih mengumpulkan informasi lebih lanjut.
"Informasi yang sudah terkonfirmasi baru hilang kontak pada pukul 14.40. Kami sedang kumpulkan informasi lebih lanjut dan sedang menuju bandara. Ada posko di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta," ujar Adita.
Pengamat penerbangan Gerry Soejatman mengatakan, kemungkinan ada yang selamat kecil.
“Berdasarkan informasi yang kami dapat memang kecil orang yang selamat,” katanya.
Ia menjelaskan lamanya informasi antara kecelakaan sangat lama.
“Ini memang mereka pastikan dulu jangan sampai membawa berita buruk untuk ke keluarga,” katanya.