Menawati mengatakan kalau protokol yang sama harus di berikan pada Sukanya, kalau tidak dia akan protes dan mengeluh mengatakan Jodha mendapatkan semuanya sebagai saudara tua.
Seorang pengawal masuk menyerahkan surat dari Agra yang isinya memberitahukan kalau Ruqaiya keguguran dan jodha yang disalahkan.
Menawati seperti biasa menjadi sangat emosional dan mengangis sedih. Dadisa menyuruh Menawati mengontrol emosinya. Sukanya juga ikut menghiburnya.
Bharma menemui Jalal dan bertanya kenapa tidak memberi tahu berita anaknya tahanan rumah langsung padanya dan adalah salah menuduh tanpa diadili.
Bharma mengatakan dia mempunyai hak untuk bertanya. Jalal mengatakan saat ini Bharmal bukan sebagai ayah mertuanya tetapi sebagai orant tua dari orang yang membunuh anaknya.
Jalal mengancam jika dia menemukan bukti keterlibatan Amer, dia akan menghancurkan seluruh klan termasuk Bharmal.
Jalal menyuruh pelayannya melayani Bharmal dan memberinya makanan yang baik, tapi bharmal menolak dan mengatakan dia akan berpuasa.
Maham angga tersenyum gembira. Jalal melihatnya dan bertanya apa yang membuatmu tertawa bari ami (bibi)?(*)