Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM - Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia atau FTI UMI, Zakir Sabara H Wata Dr Ir MT IPM ASEAN Eng membagikan ulang pesan dan nasihat bijak dari Husain Abdullah, juru bicara mantan Wapres RI Jusuf Kalla.
Husain Abdullah baru saja kehilangan sosok ayah tercinta, Haji Abdullah Rahim yang meninggal dunia dan menghembuskan nafas terakhir di ujung Oktober, Sabtu (31/10/2020).
Ayah Husain Abdullah meninggal di RS Cipto Mangunkusumo atau RSCM, Jakarta, dan dikebumikan di kampung halamannya, di Sidrap, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Ayah Husain Abdullah Meninggal Dunia, Supriansa Mannahawu Kirim Ucapan Duka dari Ukraina
Setelah menyampaikan kabar duka atas meninggalnya ayah tercinta, Husain Abdullah atau akrab disapa Uceng membagikan pesan dan nasihat bijak tentang bagaimana berbakti kepada orangtua semasa hidupnya lewat hal sederhana.
Memijat ayah salah satunya.
Pesan dan nasihat bijak itu dibagikan melalui grup WhatsApp, Senin (2/11/2020).
Lalu, dai kondang Ustadz Das'ad Latif menambahkannya.
Kata Zakir Sabara H Wata, nasihatnya sederhana, namun sangat bagus untuk di-share kepada kita semua yang masih memiliki orangtua.
"Begini kalimat beliau (Husain Abdullah) di grup WA Geng Makassar 'Kalau punya anak cucu, biasakan suruh pijat orangtuanya supaya terbiasa pegang dan berkomunikasi dengan fisik'. Beliau lanjut 'Kebetulan waktu anak-anak seperti anak-anak yang lain, saya suka pijat bapak ibu saya. Manfaatnya saat meninggalkan kita, sudah terbiasa terbiasa menghadapi dan mengurus tubuhnya'," tutur Zakir Zabara H Wara menceritakan melalui video di channel YouTube-nya, Selasa (3/11/2020).
Uceng, sapaan Husain Abdullah, melanjutkan pesan itu dengan berbagai kisah.
"Dan akhirnya mengakhiri kalimatnya seperti ini 'Ternyata semua ada manfaatnya dan sebaik-baik manfaat adalah pengabdian kepada orangtua'," tutur Zakir Sabara H Wata lagi menceritakan pesan Uceng.
Ustadz Das'ad Latif membalas pesan Uceng di grup WhatsApp yang berisi profesional, akademisi, birokrat, politisi, dan aktivis itu.
"Tidak semua anak diberi waktu dan kesempatan mengurus orangtuanya. Allah memang hanya memilih yang dekat kepada orangtuanya selama hidup," kata Zakir Sabara H Wata menirukan pesan Das'ad Latif.
Ustadz Das'ad Latif juga punya pengalaman bagaimana dia merawat dan memuliakan almarhum ayahnya, Haji Abdul Latif.