Pengalaman lain yang dirasakan Sahrul yakni saat menjadi relawan di bencana banjir Masamba.
"Jadi masih masa pandemi kita juga harus tetap turun dengan protokol kesehatan," katanya.
Dirinya pun harus menjalani swab hingga 9 kali hanya untuk memastikan bahwa dirinya terbebas Covid.
Bahkan, selama 4 bulan berturut-turut, dirinya tidak pernah pulang ke rumah.
"Bahkan selama 4 bulan berturut-turut itu saya tidak pulang ke rumah sama sekali, hanya nginap di Rumah Sakit Darurat Sayang Bunda. Pas IdulFitri saya nda balik, puasa lebaran semua di lakukan di Rumah Sakit Sayang Bunda," tuturnya.
Laporan Wartawan Tribun Timur, Rudi Salam