6 Fakta Irwan, Diangkat Jadi Pegawai Parkir Setelah Kembalikan Uang Rp 24 Juta

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Irwan Torre (37)

"Alahmdulillah sekali pak, saya tidak menyangka bilang begitu (pengangakat pegawai) dipanggilkanga," ujar Irwan.

Ia diamanahkan mengawasi parkir online milik PD Parkir Makassar Raya di wilayah Jl Perintis Kemerdekaan.

"Alhamdulillah, Jumat kemarin saya terimami SKnya. Ini sisa tunggu petunjuk selanjutnya untuk mulai bekerja," ucapnya.

4. Cerita Jujur Irwan Bisa Sampai ke Direksi PD Parkir

Direksi PD Parkir Makassar Raya rupanya mengetahui sikap jujur Irwan, setelah mendapat telepon dari Said, sang pengusaha yang merupakan pemilik uang Rp 24 Juta yang ditemukan Irwan.

Said yang bersyukur atas sikap jujur Irwan, menelpon ke salah satu direksi PD Parkir Makassar Raya.

Ia menceritakan apa yang dialami dan sikap jujur seorang Irwan.

Atas cerita Said, Direksir PD Parkir Makassar Raya pun berembuk dan memutuskan untuk mengangkat Irwan sebagai pegawai.

"Jadi direksi juga tidak tahu soal cerita jujur Irwan ini sebenarnya. Cuman, ini pemilik uang (Said) menelpon ke salah satu direksi dan dari situlah diputuska untuk diangkat sebagai pegawai," kata Humas PD Parkir Makassar Raya, Asrul.

Keputusan itu lanjut Asrul diambil lantaran menganggap Irwan telah menunjukkan sikap yang luar biasa dan langkah.

"Karena langkah memang kita temui orang seperti Irwan ini, apalagi kondisi pandemi begini orang kesusahan, tapi dia (Irwan) masih teguh pada sikap jujurnya," tutur Asrul.

"Jumat kemarin oleh direksi, Irwan ini sudah resmi diangkat sebagai pegawai PD Parkir. Ia ditugaskan mengawasi parkir online yang ada di kawasan Jl Perintis Kemerdekaan," tuturnya.

5. Belasan Tahun menjadi Juru Parkir

Irwan yang menginjak usia 37 tahun, rupayanya telah 11 tahun menjadi juru parkir.

Warga Jl Perintis Kemerdekaan 1 Makassar itu mengaku, menghidupi istri dan dua anaknya dari hasil parkir.

"Dalam sebulan itu saya parkirnya 15 hari, karena di rolling (shift) hari ini saya masuk, besok tidak. Tiap hari biasa dapat Rp 100 ribu, 40 persennya itu ke PD Parkir, 60 persen ke kita," kata Irwan.

Meski kadang tidak cukup, ia mengaku sabar dan yakin bahwa rejeki tidak bakal tertukar.

"Sabar saja pak toh, dan Alhamdulillah kalau kita sabar, biasa ada-ada saja yang kasih cukup," ujarnya.

6. Bukan kali pertama mendapati barang tercecer

Selama 11 tahun menjadi juru parkir, Irwan mengaku telah sering mendapati barang bawaan pengunjung yang tercecer.

Barang yang kerap ia temukan ialah ponsel dan dompet.

"Paling sering saya dapat di parkiran itu, hape sama dompet. Utamanya di motor, biasanya nataruh hapenya di dasbor depan," kata Irwan.

Barang bawaan yang ia temukan tercecer itu, lanjut Irwan diamankan sembari menunggu pemilik mencari.

"Jadi kita semua itu juru parkir di MTos sudah komitmen, kalau ada barang didapat simpanki. Dan Alhamdulillah kembaliji semua ke pemiliknya," ujarnya.

Meski kerap mendapati barang bawaan yang tercecer. Irwan mengaku baru kali pertama mendapati uang tercecer sebanyak Rp 24 juta.

"Sebelumnya pernah saya dapat Rp 800 ribu sama voucher data satu kantong. Saya simpang, sorenya pemiliknya datang dia cari di parkiran, saya kasihkanmi. Tapi kalau uang kemarin, barupa dapat sebanyak itu," tuturnya.

Sikap jujuru yang konsisten dipegang teguh itu kata Irwan meruoakan pesan dari orang tuanya sejak kecil. Dan itu pula yang ditanamkan ke pada kedua anaknya yang saat ini masih duduk di bangku sekolah dasar.

Berita Terkini