Kedalaman sungai sekira 30 sentimeter hingga maksimal 1 meter.
Kondisi tersebut membuat para relawan kebingungan.
Mereka menyisir sungai bolak-balik tetapi tidak kunjung menemukan korban.
Padahal arus sungai tidak deras.
"Kondisi sungai saat korban hilang juga tidak banjir," papar Mustofa saat dihubungi Tribunjateng.com pada Jumat (21/8/2020).
"Logikanya tidak mungkin sungai menyeret korban hingga hanyut tenggelam," ia melanjutkan.
Mustofa membenarkan ada warga yang menemukan korban di depan MTS Maarif Pucang.
"Alhamdulillah korban sudah ketemu setelah hilang hampir 32 jam," sambung dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul: Viral Pria Magelang Hilang di Hutan Bambu Seusai Mandi di Sungai, Hanya Bisa Dilihat Ibunda