Selang sebulan, kakak pertama Faida, Asyhar juga meninggal karena sakit.
Sebelumnya, adik lelakinya Mumtaz meinggal dunia karena kecelakaan menjelang diwisuda sebagai dokter muda.
Faida merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
Setelah lulus, Faida masuk pascasarjana UGM dan meraih gelar Magister Manajemen Rumahsakit (MMR) pada 1998.
Faida menikah dengan Abdul rochim yang berprofesi sebagai dokter gigi dan staf pengajar di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember.
Pasangan ini dikaruniai dua orang anak yakni Abdul Malik Akmal dan Abdurrahman Akhtar. (1)
Bupati Jember, Faida menghadiri acara Gerebek Suro Puger 2019. Bupati Faida diberi kehormatan untuk menduduki Dampat Kencana atau tempat duduk ratu. (SURYA.co.id/Sri Wahyunik)
Rekam Jejak
Faida mengawali karier sebagai staf bidang pelayanan medis di Rumah Sakit Al-Huda, Genteng, Banyuwangi yang merupakan milik sang ayah.
Posisinya lalu naik menjadi wakil kepala bidang pelayanan medis (1996-1998).
Kemudian, Faida menjadi Kepala Bidang Farmasi RS Al-Huda pada tahun 1998-1999.
Faida lalu menjadi Kepala Puskesmas Tulungrejo, Glenmore pada 2001-2004.
Setelah itu, Faida kembali lagi ke RS Al-Huda sebagai direktur medis hingga tahun 2009 dan naik menjadi Chief Executive Officer (CEO) hingga saat ini.
Faida juga menjadi Direktur Utama di Rumah Sakit Bina Sehat Jember dan mengepalai Bina Sehat Training Center, sebuah lembaga pendidikan perawat khusus untuk dikirim ke luar negeri.
Atas dukungan dari rekan-rekannya, Faida memantapkan niat terjun ke dunia politik sebagai kandidat kepala daerah.