Pilwali Makassar 2020

Ketua Perindo dan PKB Sulsel di Jakarta, Kahfi dan NH Janjian Bertemu di Makassar

Penulis: Abdul Azis
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi (kiri) foto bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan belum lama ini.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jelang pendaftaran pasangan bakal calon kepala daerah di 12 kabupaten/kota di Sulsel, sejumlah ketua partai politik peserta Pemilu serentak mulai tongkrongin ibu kota Jakarta.

Pengamat Politik Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) Syahrir Karim menilai pertarungan pemilihan wali kota (Pilwali) Makassar merupakan pertarungan para elit.

Karena itu, Syahrir mengaku tidak heran dan bahkan menganggap kedatangan para ketua-ketua partai politik (parpol) level provinsi di Jakarta menjelang pendaftaran pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di Makassar biasa saja.

"Ini pertarungan elit, kepentingan dan demokrasi ditingkat lokal dibajak oleh DPP partai. Roh demokrasi pasca reformasi yang menginginkan desentralisasi politik justru kembali tersentralisasi oleh elit DPP partai," tegas Syahrir via pesan WhatsApp, Rabu (15/7/2020).

"Iya, di Jakarta, Saya baru saja mendarat, " kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa Sulawesi Selatan (DPW PKB Sulsel) Azhar Arsyad via pesan WhatsApp, Rabu sore.

"Lagi di Jakarta sekarang. Iya, soal finalisasi dukungan Perindo," ungkap Ketua DPW Partai Perindo Sulsel Sanusi Ramadan kepada Tribun, Rabu malam.

Selain Sanusi Ramadan, Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi, dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulsel Nurdin Halid juga mengaku berada di Jakarta.

"Saya masih di Jakarta dik. Sabtu baru ke Makassar," kata mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel tiga periode tersebut.

Terkait apakah sudah melakukan komunikasi politik secara langsung dengan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar HAM Nurdin Halid, anggota Fraksi PAN DPR RI itu mengaku belum.

"Belum pernah dik. Insya Allah, pekan ini atau pekan depan saya ketemu mungkin di Makassar," jelas Kahfi.

Berita Terkini