Baca tanpa iklan
Dilansir dari laman Healthline, bakteri baik dalam saluran pencernaan atau yang disebut prebiotok bisa mengurangi kedua jenis lipoprotein, yaitu LDL dan VLDL.
Kedua jenis lipoprotein tersebut adalah kelompok kolesterol jahar penyebab penumpukan plak di pembuluh darah.
3. Mengonsumsi makanan yang kaya akan lemak tak jenuh
Lemak tak jenuh dikenal dengan kemampuannya mengurangi LDL berbahaya dan meningkatkan kadar HDL.
Menurut penelitian yang dimuat dalam The American Journal of Clinical Nutrition, secara keseluruhan, lemak tak jenuh tunggal mampu menurunkan kadar kolestero LDL yang berbahaya.
Bahkan, lemak tak jenuh tunggal bisa meningkatkan kolesterol HDL yang baik, dan mengurangi oksidasi berbahaya.
Beberapa makanan yang bisa dikonsumsi untuk mendapatkan asupan lemak tak jenuh adalah buah zaitun, alpukat, almond, kacang mede dan masih banyak lagi.
4. Kurangi merokok
Merokok merupakan kebiasaan buruk yang bisa mengganggu kesehatan tubuh.
Sebab, merokok bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, salah satunya dengan merubah tubuh dalam merespoj kolesterol.
• Tips Memasak Tulang Iga Agar Lembut dan Empuk ala Chef Adjie Martoyo
• Tips Agar Ketupat Lebaran Tak Cepat Basi, Perhatikan Cara Menyimpannya
Menurut penelitian yang dimuat dalam Journal of Lipid Research, sel-sel kekebalan tubuh pada perokok tidak dapat mengembalikan kolesterol dari dinding pembuluh ke darah untuk diangkut ke hati.
Kerusakan ini disebabkan oleh tar yang terdapat pada tembakau.
Sel-sel kekebalan yang tidak berfungsi dengan baik ini bisa berkontribusi pada penyumbatan arteri, yang tentu saja sangat berbahaya untuk tubuh.
(TribunStyle.com/Anggie)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul "https://style.tribunnews.com/2020/05/22/4-cara-mencegah-kadar-kolesterol-tinggi-setelah-lebaran-perbanyak-konsumsi-serat,".
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)