Update corona gowa

Rapid Testnya Reaktif, Ketua DPRD Gowa: Rasanya Seperti Hampir Mati

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPRD Kabupaten Gowa, Rafiudding Raping

"Begitu saya diberi kabar dari dokter tadi pagi, perasaan saya baru tenang. Alhamdulillah hasilnya negatif," katanya.

"Jadi tiga hari saya merasa tertekan, mengurung diri di rumah. Anak dan istri tidak boleh menemani," tandasnya.

Raping ikut mempertanyakan keakuratan alat rapid test yang dipakai oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa.

Menurutnya, sejumlah koleganya memutuskan memeriksakan diri kembali dengan alat rapid test berbeda di klik dan dokter ketika itu.

"Hasilnya teman-teman dinyatakan tidak reaktif dengan alat rapid test berbeda," ujarnya.

DPRD Kabupaten Gowa berencana memanggil Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, Senin (11/5/2020) mendatang.

Pemanggilan itu dilakukan menindaklanjuti hasil rapid test 20 legislator DPRD Gowa yang dinyatakan reaktif.

"Kita panggil Dinas Kesehatan hari Senin ini," kata Wakil Ketua I DPRD Gowa, Andi Tenri Indah kepada Tribun, Jumat (8/5/2020).

Indah mengatakan, DPRD Gowa ingin mempertanyakan merek alat rapid test yang digunakan terhadap para legislator Gowa.

Sebab, kata Indah, alat rapid test yang digunakan menunjukkan bahwa 20 legislator DPRD Gowa reaktif Covid-19.

Sementara, hasil berbeda diperoleh ketika para legislator memeriksakan diri kembali pada alat rapid test berbeda pada klik dan dokter.

"Teman-teman mesti mengeluarkan uang pribadi untuk memeriksakan diri ulang. Kita curiga jangan sampai alat rapid test yang digunakan sama seperti di Bali," ujarnya.

Laporan Kontributor Gowa @bungari95

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Berita Terkini