"Ini kan sudah enggak tahu. Oleh karena itu misi kita satu, mari kita saling melindungi agar tidak menjadi sakit."
Lebih lanjut, ia kembali mengingatkan warga untuk sementara tak keluar rumah.
"Karena kalau dia menjadi sakit, maka manakala dia sakit dan tidak merasa ada keluhan bisa nularin saya dong."
"Oleh karena itu maka saya katakan sebaiknya kita tidak keluar rumah," sambungnya.
Terkait hal itu, Yuri menyinggung nasib warga miskin yang terdampak Virus Corona.
Ia pun menyebut banyak pengemudi ojek online (online) yang mengeluh tak bisa mencari nafkah untuk keluarga semenjak Virus Corona melanda.
"Muncul problem karena beberapa kali saya lihat yang sempat viral bagaimana saudara kita yang ojek online mengatakan bahwa 'Saya enggak mau sakit, saya juga enggak mau keluar rumah'," ujar Yuri.
"'Karena kalau saya sakit nanti, di rumah anak istri saya bisa ketularan. Saya enggak mau sakit, tapi kalau saya enggak keluar saya makan apa, anak istri saya makan apa?'."
"'Tolonglah kalau memang ada yang bisa membantu saya mendapatkan makan, sembako, saya enggak keluar kok'," imbuhnya.
Hal itulah yang diakuinya menjadi alasan dirinya meminta warga kaya membantu yang miskin.
Menurut Yuri, jika itu dilakukan, warga miskin tak akan nekat melanggar imbauan pemerintah.
"Inilah yang saya bilang ke beberapa orang yang 'mampu', agar membantu yang tidak mampu."
"Saya tegaskan dengan bahasa saya, yang kaya mbok ya membantu yang miskin," tandasnya.
Simak video berikut ini menit ke-4.16:
Pusat Sebaran Corona Bisa Pindah ke Makassar, Surabaya & Semarang
Resmi dari pemerintah, pusat penyebaran Virus Corona atau Covid-19 (episentrum) di Indonesia kemungkinan bergeser dari Jakarta ke tiga kota besar; Makassar, Surabaya, dan Semarang.